Palembang, Sonora.ID - Wabah pandemi Covid-19 masih terus berlangsung. Namun, beberapa pihak sudah mulai memprediksi, kapan waktu puncak dari pandemi virus corona yang ditemukan pertama kali di Wuhan Cina tersebut.

Menurut Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Selatan Prof. Dr. dr. Yuwono, M.Biomed., sebagai salah seorang yang memiliki keahlian di bidang mikrobiologi, dirinya sudah memperkirakan bahwa puncak pandemi Covid-19 akan terjadi pada akhir bulan Mei 2020.

“Kemudian, akan mendatar di Juni,” ungkap Prof. Yuwono, saat dihubungi Radio Sonora melalui sambungan telpon, Kamis (30/4).

Baca Juga: Anies: Kasus Menurun, Tapi Jakarta Belum Merdeka Dari Covid-19

Senada dengan hal tersebut, lanjut Prof. Yuwono, Singapore University of Technology and Design, beberapa hari yang lalu, merilis sebuah studi tentang puncak pandemi covid-19 yang akan terjadi pada akhir bulan Juni.

“Di angka 97% itu di akhir Juni,” ujarnya.

Prof. Yuwono melihat, dari beberapa studi tadi, pihaknya merasa optimis. Hal tersebut juga didukung dengan data-data yang pihaknya miliki sampai hari ini.

“Termasuk data di Sumatera Selatan,” ungkapnya.

Baca Juga: Perangi Covid-19, Brimob Polda Bali Serahkan APD untuk Rumah Sakit

Menurut Prof. Yuwono, sampai dengan Kamis (30/4) siang, perkembangan kasus covid-19 di Provinsi Sumatera Selatan adalah, 144 pasien positif dan 4 pasien meninggal dunia.

Keempat pasien yang meninggal dunia tersebut, kata Prof. Yuwono, semuanya dengan komorbid atau memiliki penyakit penyerta.

“Bukan murni karena infeksi oleh covid-19,” ujarnya.

Prof. Yuwono menambahkan, dari 144 pasien positif covid-19, hampir seluruhnya merupakan orang tanpa gejala (otg).

Menurut Prof. Yuwono, berdasarkan pengamatan yang dilakukan, orang dalam pemantauan hampir 3000 orang, pasien dalam pengawasan hampir 200 orang, dan orang tanpa gejala lebih dari 500 orang.

Dari 500 orang tadi, kata Prof. Yuwono, pihaknya sudah memeriksa 193 orang. Hasilnya, sebanyak 56 orang dinyatakan positif Covid-19.

Baca Juga: Perangi Covid-19, Brimob Polda Bali Serahkan APD untuk Rumah Sakit