Pasien Covid-19 Terus Bertambah, RS Rujukan di Jatim Mulai Overload

4 Mei 2020 17:05 WIB
Joni Wahyuhadi saat update perkembangan Covid-19 di Grahadi  (03/05/2020) malam
Joni Wahyuhadi saat update perkembangan Covid-19 di Grahadi (03/05/2020) malam ( Sonora FM Surabaya)

Surabaya, Sonora.ID - Ketua Tim Rumpun Kuratif Satgas Covid-19, Joni Wahyuhadi menyampaikan bahwa jumlah pasien Covid-19 pada rumah sakit rujukan di Jawa Timur sudah mulai mengalami overload kapasitas, sehingga memerlukan kebutuhan bed atau tempat tidur tambahan.

Jumlah pasien positif Covid-19 di Jatim hingga Minggu (3/5/2020) bertambah 77 orang sehingga menjadi 1.114.

Baca Juga: UPDATE Covid-19 di Malang, Batu, dan Surabaya Hari Ini 4 Mei 2020

Sedangkan jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) menjadi 3.319 dan Orang Dalam Pengawasan (ODP) menjadi 19.910 orang.

Sementara itu, dari total kasus yang positif Covid-19, terdapat 177 orang yang sembuh, serta 117 orang yang meninggal.

Dampak peningkatan pasien positif Covid-19 untuk PDP dan ODP di Jawa Timur ini mengharuskan Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk menyiapkan rumah sakit darurat Covid-19.

Pihak Pemprov Jatim pun telah mengajukan pendirian rumah sakit darurat ke pusat dan telah mendapat persetujuan dari Menteri Kesehatan untuk menggunakan gedung Puslitbang Humaniora sebagai rumah sakit darurat.

Baca Juga: Soal Corona Klaster Sampoerna, Khofifah Menilai Walikota Surabaya Lelet

Joni menyampaikan, saat ini pihaknya telah melakukan maping dan identifikasi kondisi dan lokasi gedung yang berada di Jl. Indrapura Surabaya, termasuk melakukan pembenahan, pemasangan AC, serta penambahan sistem drainase untuk segera digunakan pada 2 hingga 3 hari ini.

"Alhamdulilah hari ini Menkes sudah mengijinkan gedung Puslitbang Humaniora untuk dipakai sebagai RS darurat," kata Joni.

Baca Juga: Demi Meningkatkan Kewaspadaan, Wali Kota Surabaya Batasi Aktivitas Malam Hari

Rumah sakit darurat Puslitbang Humaniora ini memiliki kapasitas 100 hingga 200 bed yang bisa digunakan untuk ruang isolasi ringan hingga sedang.

Bahkan Gedung Puslitbang Humaniora ini pun mampun ini mampu menampung hingga 500 bed atau tempat tidur.

Joni mengatakan bahwa pemanfaatan rumah sakit darurat Covid-19 Puslitbang Humaniora ini akan sangat membantu, terlebih dengan adanya tren opname pasien Covid-19 yang masih bertambah banyak.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm