Manado, Sonora.ID - Kabar baik, dalam tiga hari terakhir Provinsi Sulawesi Utara tidak ada pertambahan pasien positif Covid-19.

Berdasarkan data terakhir pada 3 Mei 2020, pasien positif Covid-19 di Sulut berjumlah 45 orang, sementara yang sembuh berjumlah 17 orang, dan 4 orang meninggal.

Jumlah ODP menunjukan penurunan dari 160 orang yang dipantau, kini menurun menjadi 135 orang, sementara untuk PDP bertambah empat orang dan kini menjadi 87 orang.

Baca Juga: Pemkot Manado Siapkan Lahan 2 Hektar Untuk Pemakaman Jenazah Covid-19

Meski demikian, tim Gugus Tugas menyampaikan bahwa ada tujuh orang PDP di Sulawesi Utara yang dinyatakan meninggal dunia.

Steven Dandel, Jubir Tim Gugus Tugas Covid 19 Sulut mengatakan, salah satu langkah pencegahan Covid-19 di Sulawesi Utara adalah dengan melakukan sebanyak 9.728 rapid test dengan total reaktif 132 orang.

“Kita belum ada penambahan, walaupun hari ini kita menerima sekian banyak hasil laboratorium tapi tidak mendapati pasien yang dinyatakan positif,” ungkap Steven.

Baca Juga: Kabar Baik dari Wuhan, Tak Ada Lagi Pasien Corona yang Dirawat di Rumah Sakit

Selain itu, ODP di rumah singgah saat ini pun jumlahnya menurun dari 65 orang menjadi 54 orang, sedangkan yang berada di Bapelkes masih ada 52 orang yang diobservasi.

Hingga saat ini masih ada 24 orang di Sulut yang mengidap Covid-19 dan masih terus menjalani pengobatan.

Pemerintah terus menghimbau kepada seluruh warga untuk menerapkan social distancing serta, mengurangi  beraktivitas dalam keramaian dan rajin mencuci tangan.

Baca Juga: Cegah Covid-19, Umat Muslim Manado Jelang Ramadhan Bersihkan Masjid

Kabar baik ini menjadi motivasi bagi seluruh masyarakat Indonesia khususnya mereka yang tinggal di Sulawesi Utara, bahkan virus corona di Indonesia pun sudah berangsur-angsur mengalami penurunan.

Meski demikian, PSBB dan zona merah masih terus diterapkan oleh berbagai pemerintah daerah sebagai usaha untuk memutus rantai penyebaran dan penularan virus corona.

Baca Juga: Kabar Baik, Jokowi: Iklim Indonesia Memperpendek Masa Hidup Covid-19