Palembang, Sonora.ID - Salah satu Badan Usaha Milik Daerah Provinsi Sumatera Selatan, Hotel Swarna Dwipa, dijadikan sebagai tempat istirahat bagi tenaga medis yang bertugas dalam penanganan Covid-19 di Provinsi Sumatera Selatan.
Hal tersebut disampaikan Direktur Hotel Swarna Dwipa, Rebo Iskandar Pohan, saat dihubungi Radio Sonora melalui sambungan telpon, Senin (4/5).
Rebo mengatakan, kegiatan tersebut merupakan program dari Gubernur Provinsi Sumatera Selatan H. Herman Deru.
“Dalam hal ini, tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Selatan, untuk menjadikan Hotel Swarna Dwipa sebagai tempat istirahat tenaga medis,” ungkap Rebo.
Baca Juga: Hari Pertama Razia Masker di Jalanan, 38 Warga Palembang Terjaring
Menurut Rebo, hotel tersebut dijadikan sebagai tempat istirahat, dan bukan tempat isolasi. Jadi, tenaga medis yang merupakan garda terdepan dalam penanganan Covid-19 di Provinsi Sumatera Selatan, harus dalam kondisi sehat saat akan beristirahat di hotel.
Hotel Swarna Dwipa, kata Rebo, siap mendukung seluruh gagasan dan program Gubernur Sumsel H. Herman Deru. Oleh karena itu, pihaknya siap melaksanakan instruksi Gubernur tadi.
“Ini adalah BUMD milik Provinsi Sumatera Selatan. Kita siap mendukung seluruh gagasan, program dari Bapak Gubernur Sumatera Selatan, dalam hal ini tim gugus tugas Covid-19 Provinsi Sumsel,” ujarnya.
Menurut Rebo, pihaknya telah menyiapkan sebanyak 68 kamar hotel sebagai tempat istirahat tenaga medis. Bahkan, apabila dirasa masih kurang, pihaknya akan menyiapkan 16 kamar lagi di Swarna Dwipa Residence.
Baca Juga: Pandemi Virus Covid-19 di Indonesia, Hantam Sektor Jurnalistik
Rebo mengungkapkan, bagi tenaga medis yang akan beristirahat di hotel, mereka harus mengajukan permohonan ke Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan.
Sementara itu, lanjut Rebo, untuk kriteria tenaga medis dan berapa lama boleh beristirahat di hotel, pihaknya menunggu hasil rekomendasi Gubernur Sumsel, melalui Dinas Kesehatan Prov. Sumsel.
Rebo menjelaskan, pihaknya hanya menerima rekomendasi yang dikeluarkan oleh dinas kesehatan tadi.
“Siapa-siapa yang akan diinapkan di sini, kami siap untuk melayani,” ujarnya.
Baca Juga: #MayDay 2020, Buruh Gelar Aksi Sosial Bagikan APD ke Tenaga Medis
Menurut Rebo, program Gubernur Sumsel tersebut masih dikonsultasikan oleh Dinas Kesehatan Prov. Sumsel. Sehingga, sampai saat ini, belum ada tenaga medis yang menginap di hotel tersebut.
“Pada prinsipnya kami siap. Kapanpun akan masuk tenaga medis, kalau sudah ada rekomendasi dari Dinas Kesehatan Prov. Sumsel, dalam hal ini tim gugus tugas Covid-19, kita siap,” ungkapnya.
Sebagai badan usaha milik daerah, kata Rebo, pihaknya siap memberikan kontribusi yang terbaik sesuai dengan arahan dan instruksi Gubernur Sumatera Selatan.
Di akhir perbincangan, Rebo menyampaikan salam hormat kepada seluruh pendengar Radio Sonora yang ada di kota Palembang dan sekitarnya.
Baca Juga: Relawan Covid-19 Sulawesi Selatan Apresiasi Kebijakan Karantina Hotel