Sonora.ID - Nama Najwa Shihab kembali menjadi sorotan usai presenter program Narasi tersebut melayangkan sebuah kritikan melalui video.
Kritikan tersebut dilayangkan presenter Najwa Shihab kepada para anggota DPR RI.
Sontak video yang di uploadnya pada akun instagram pridadinya memancing reaksi berbagai anggota DPR.
Baca Juga: Sebut Mudik dan Pulang Kampung Berbeda, Lihat Ekpresi Gelitik Najwa Shihab
Sejak narasinya di upload ke laman media instagram Najwa terus mendapatkan serangan balik dari beberapa anggota DPR.
Sebanyak 4 orang anggota DPR yang secara terang-terangan merasa tersinggung dengan apa yang di lontarkan Najwa.
Bahkan diantara mereka ada yang sampai mengancam akan membongkar aib Najwa ke ranah publik jika presenter yang akrab di sapa Mbak Nana tersebut tidak meminta maaf secara institusional.
Baca Juga: Unggah Foto Jaman SMA, Najwa Shihab Jadi Sorotan Warga Twitter
Anggota DPR lainnya bahkan langsung menuduh bahwa Najwa Shihab merasakan percikan 'keuntungan' dari proyek kartu pra kerja.
1. Andre Rosiade
Salah satu anggota DPR yang turut serta mengecam kritikan yang dilontarkan Najwa Shihab adalah Anggota DPR Fraksi Gerindra, Andre Rosiade.
Melalui laman twitter miliknya Andre langsung menyasarkan tuduhan bahwa Najwa terlibat dalam proyej kartu prakerja yang dicetuskan oleh Jokowi.
"Teman sy @NajwaShihab yg sy hormati. Kami anggota @DPR_RI terus bekerja baik di Rapat2 Virtual atau di Ruang Rapat utk terus bekerja utk Rakyat. Termasuk membantu masyarakat secara lgs di Dapil kami. Agar bisa mengurangi beban masyarakat akibat Wabah Covid 19," tulis akun Twitter Andre Rosiade.
Baca Juga: Bantu Lawan COVID-19, Najwa Shihab Relakan Sepatu Favoritnya untuk Dilelang
1. Teman sy @NajwaShihab yg sy hormati. Kami anggota @DPR_RI terus bekerja baik di Rapat2 Virtual atau di Ruang Rapat utk terus bekerja utk Rakyat. Termasuk membantu masyarakat secara lgs di Dapil kami. Agar bisa mengurangi beban masyarakat akibat Wabah Covid 19.
— Andre Rosiade (@andre_rosiade) May 2, 2020
Tidak sampai disitu Andre bahkan merentet start up yang diduga melibatkan Najwa di dalamnya.
"Saran sy sbg Sahabat,@NajwaShihab juga bisa lgs membantu rakyat. Apalagi ada informasi diduga start up SEKOLAHMU yg berada di bawah PT. Sekolah Integrasi Digital mendptkan Penunjukkan proyek Kartu Prakerja. Dimana diduga SEKOLAHMU punya hubungan dgn @NajwaShihab," tutur Andre melalui laman twitternya.
2. Saran sy sbg Sahabat, @NajwaShihab juga bisa lgs membantu rakyat. Apalagi ada informasi diduga start up SEKOLAHMU yg berada di bawah PT. Sekolah Integrasi Digital mendptkan Penunjukkan proyek Kartu Prakerja. Dimana diduga SEKOLAHMU punya hubungan dgn @NajwaShihab.
— Andre Rosiade (@andre_rosiade) May 2, 2020
Baca Juga: Fadli Zon Anggap Pemerintah Kurang Persiapan Soal Penanganan Covid-19
2. Arteria Dahlan
Anggota DPR Fraksi PDI Perjuangan Arteria Dahlan meminta Najwa Shihab meminta maaf kepada DPR secara institusional atas kritik yang dilayangkan sebelumnya.
Menurut Arteria Dahlan, banyak hal yang disampaikan Najwa Shihab cenderung tidak benar dan provokatif.
"Saran saya secara pribadi, selaku anggota Komisi III, selaku anggota Badan Legislasi, dan selaku Deputi Penerangan Umum Satgas Lawan covid-19 meminta Najwa minta maaf," kata Arteria Dahlan dalam keterangan tertulis, Senin (4/5/2020).
Baca Juga: Terjawab! Apakah Benar Susi Pudjiastuti Akan Jadi Bos BUMN? Ini Kata Erick Thohir di Mata Najwa
"Ini kan statementnya sudah dikonstruksikan dan disengaja benar-benar untuk memfitnah dan menista pribadi maupun anggota DPR," lanjut dia
Ia menilai, pernyataan yang disampaikan Najwa Shihab memiliki konsekwensi hukum yang serius.
Terlebih, disampaikan pada saat kondisi negara dalam tengah menghadapi situasi pandemi covid-19.
Baca Juga: Sebut Mudik dan Pulang Kampung Berbeda, Lihat Ekpresi Gelitik Najwa Shihab
"Saya yakin banyak yang disampaikan Najwa juga belum tentu benarnya. Tapi kan mereka malas menanggapinya dan mempermasalahkannya. Saya ingatkan bahwa kesabaran orang ada batasnya, jangan sampai merasa diri berparas cinderella berhati malaikat seperti enggak punya aib dan dosa," ujar dia.
"Sadarlah sebelum terlambat. Perbaiki diri. Apa perlu kita umbar ke publik aib dan dosa serta moralmu? Apa perlu jalur hukum yang akan menjadi penentu hidupmu?" lanjut dia.
Baca Juga: Wajib Dicoba! DIY Disinfektan a la Adik Najwa Shihab, dr Nahla Shihab
3. Habiburokhman
Habiburokhman menduga kritik Najwa Shihab terhadap DPR memiliki motif tertentu.
Ia mengaitkannya dengan kritik DPR terhadap Kartu Prakerja.
"Saya khawatir narasi-narasi seperti yang disampaikan Najwa Shihab merupakan bentuk konkret serangan balik kepada kami setelah kami minta KPK usut kasus Prakerja," ujar dia.
Baca Juga: Edhy Prabowo: KKP Anggarkan Rp 357.36 Miliar, Untuk Pemulihan Dampak Ekonomi Karena Covid-19
Dia menyatakan akan mengecek dugaan keterkaitan Najwa Shihab dengan salah satu mitra Kartu Prakerja.
"Kami akan cek apakah ada kaitan Najwa Shihab dengan salah satu pelaksana Kartu Prakerja. Semoga enggak ada kaitannya. Namun demikian kami tetap terbuka menerima kritik dari siapapun," tegas Habiburokhman.
4. Arsul Sani
Menurut Arsul Sani, kritik dari figur publik seperti Najwa Shihab seharusnya mengedepankan klarifikasi kepada anggota DPR.
"Untuk individu dengan kapasitas intelektual seperti Najwa tidak boleh dengan prasangka duluan, tanpa keinginan dulu untuk klarifikasi. Dia bisa lakukan itu semua, karena anggota DPR yang dia kenal banyak termasuk saya yang sering jadi narasumbernya," ujar Arsul Sani, Senin (4/5/2020).
Baca Juga: DPR Bagikan Herbavid19, Vaksin Herbal Untuk Tangani Pasien Covid-19
Arsul juga menjawab kritikan Najwa Shihab terkait DPR yang kini ini sibuk dalam pembahasan sejumlah RUU, termasuk RUU Cipta Kerja.
Menurut Arsul, RUU yang disampaikan Najwa adalah inisiatif pemerintah, sehingga DPR memiliki kewajiban untuk merespons RUU tersebut sesuai dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Perundang-undangan.
"Kenapa yang dikritisi DPR-nya? Ini menandakan Najwa yang sarjana hukum tapi tidak mengerti kewajiban DPR baik menurut konstitusi maupun UU Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan," ucapnya.
Baca Juga: Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Perbolehkan Warga Mudik, Asalkan...
Sebelumnya Najwa mengupload sebuah video di laman IGTV di akun instagram pribadinya.
Najwa mengkritisi DPR yang menurutnya belakangan ini malah 'Asyik' memlakukan hal lain padahal saat ini Indonesia tengah genting karena Pandemi Covid-19.
Najwa juga menyoroti beberapa hal seperti tindak tanduk DPR kala rapat dan sidang paripurna, salah satunya DPR yang malah sibuk membahas RUU Cipta Lapangan Kerja.
Video yang diunggahnya di laman instagram tersebut pun menuai berbagai dukungan dari warganet hingga sejumlah publik figure di Indonesia.
Baca Juga: Pakai Uang Pribadi, Legislator DPR RI Sumbang APD untuk Rumah Sakit
Lihat postingan ini di Instagram