Makassar, Sonora.ID - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Kota Makassar akan diperpanjang selama 14 hari lagi.

Selama PSBB berlangsung, seluruh petugas keamanan dan kesehatan wajib melakukan pendekatan persuasif dan berlaku santun kepada seluruh masyarakat.

Hal itu disampaikan Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah kepada awak media Rabu (6/5/2020).

Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Jadi 12.438 Orang, Masyarakat Diminta Patuhi Aturan

Ia mengatakan, berdasarkan evaluasi yang dilakukan pada PSBB tahap satu, pihaknya sepakat untuk melakukan cara yang lebih santun pada PSBB tahan dua nantinya.

"Setelah kita rapat, kita evaluasi selama 14 hari, PSBB Makassar ini boleh dikata tingkat kepatuhan kita masih sangat rendah. Sehingga, perpanjangan ini kita lakukan, tapi dengan catatan, pertama semua petugas yang ada di lapangan itu lebih santun, termasuk Satpol PP. Turun bukan untuk marah-marah, tetapi turun untuk melayani," jelas Nurdin Abdullah.

Tak hanya itu, pada PSBB tahap dua, Nurdin akan melonggarkan aturan pengoperasian toko sembako maupun nonsembako.

Baca Juga: Polda Metro Jaya Amankan 15 Travel Illegal yang Bawa Ratusan Pemudik

Hal menurut Nurdin sebagai upaya untuk menjaga ekonomi agar bisa terus bergerak.

Olehnya itu, Ia meminta kepada Pj Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb mengundang semua pemilik toko di Makassar, terutama yang memiliki karyawan cukup banyak.

"Karena mau lebaran, toko ditutup semua, orang mau belanja dimana? Makanya semua toko, terutama yang punya tenaga kerja banyak ini, harus kita tetap buka, tapi dengan catatan protokol kesehatan harus tetap dijaga. Pakai masker, jaga jarak, didepan ada wastafel, ada hand sanitizer, ada scanner, itu aja. Kita pastikan orang yang masuk di toko tidak ada yang positif, nggak ada yang bermasalah," urainya.

Tugas pemerintah sekarang, kata Nurdin Abdullah, adalah menyelamatkan usaha-usaha yang sudah hampir bangkrut.  

"Ini harus kita selamatkan. Cara kita selamatkan, kita support, jangan justru tambah dipojokkan," pungkasnya. 

Baca Juga: Pegadaian Kanwil VII Denpasar Berikan 50 APD & 500 Paket Sembako Kepada Tenaga Medis