"Identifikasi kegiatan prioritas khususnya untuk percepatan penghentian covid-19 ini. Dan itu kami bagi dalam dua hal yakni secara internal apa yg kami lakukan dan kemudian secara eksternal," tutur Zainudin Amali
Dalam hal ini Menpora juga menggarisbawahi mengenai kebersihan dan sterilisasi alat-alat penunjangnya.
"Tapi Covid-19 harus juga kita bersihkan dari sini. Demikian juga pembelian alat-alat penunjang kesehatan bagi seluruh internal Kemenpora dan kemudian juga melengkapi RS olahraga nasional seperti pengadaan peralatan, obat-obatan,"lanjutnya
Baca Juga: Satpol PP Bali Kerahkan 1.200 Personel, Siap Awasi 11 Titik di Denpasar
Rapat virtual menpora dan komisi X DPR RI hari ini merupakan rapat lanjutan dari rapat sebelumnya yg juga dilakukan secara virtual dan membahas refocusing anggaran terkait penanganan Covid-19.
Sementara itu ketua komisi X DPR RI Syaiful Huda mengatakan Anggaran yang semula dipotong sekitar 270 miliar kemudian kembali ditambah pemotongan dengan total 567. 814. 465. 000.
Hal ini dilakukan terkait dengan pembatalan pembelian alat-alat PON karena pelaksanaanya diundur.
Postur anggaran kementerian pemuda dan olahraga menajdi 1. 173.
661. 690. 000 Triliun termasuk didalamnya penyesuaian realokasi internal sebesar 87. 552. 886. 000 miliar dialokasikan untuk program darurat Covid-19.
Baca Juga: Ibadah Haji 1441 H / 2020 M Tetap Terlaksana, Kouta Jemaah Akan Dipangkas Hingga 50%.