Dari angka tersebut hanya sekitar 2% kegiatan ekspor, selebihnya bongkar muat domestik.
Dari sisi bisnis kata Dirut Pelindo IV, dia meyakini kegiatan ekspor utamanya dari Pelabuhan Makassar akan kembali menggeliat, jika pelabuhan-pelabuhan di beberapa negara tujuan seperti China, Jepang dan Korea sudah dibuka kembali pasca diberlakukannya lockdown.
Baca Juga: Lebihi Target, Pendapatan Sumut 2019 Terealisasi Rp13 Triliun
“Pada triwulan I tahun ini, kegiatan petikemas di Pelindo IV mengalami kenaikan 0,5% dibandingkan posisi yang sama tahun lalu. Semuanya untuk kegiatan logistik seperti konsumsi masyarakat, obat-obatan dan kebutuhan lainnya selama pandemi Covid-19,” ujarnya.
Pihaknya juga menyatakan bahwa secara garis besar kegiatan di pelabuhan tidak terganggu, tetapi tetap menjalankan protokol khusus untuk mencegah penyebaran virus corona.
“Secara umum kegiatan bongkar muat di pelabuhan tidak terganggu, walaupun ada treatment khusus untuk pencegahan Covid-19 bagi kapal-kapal yang akan sandar. Sebab kebutuhan logistik masyarakat tetap normal seperti biasa,” tambah Prasetyadi.
Baca Juga: PDAM Beri Bantuan Sembako Bagi Warga Terdampak Covid-19 di Makassar