Makassar, Sonora.ID - Usai resmi menjabat Pj Wali Kota Makassar menggantikan Iqbal Suhaeb, Yusran Yusuf mendapat tantangan berat dari Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah.
Tantangan tersebut yakni percepatan penanggulangan Covid-19 serta membangun sinergitas tim yang kuat dan solid dalam mengatasi pandemi tersebut.
Sebab pihaknya menargetkan akhir Mei, konfirmasi positif Covid-19 harus terus menurun bahkan melandai.
Baca Juga: Enggan Ikuti Rapid Test, Pedagang di Banjarmasin Dijemput Paksa Aparat
"Dengan tim yang solid dan bersinergi, Nurdin meyakini persoalan penanggulangan Covid-19 bisa teratasi. Adapun koordinasi harus dibangun dari tingkat bawah mulai dari camat/ lurah/ hingga RT/RW," ujar Nurdin Abdullah kepada awak media.
Nurdin membeberkan, pandemi Covid-19 telah berdampak pada berbagai sektor. Tidak hanya berimplikasi di sektor sosial, namun juga ekonomi.
Di sisi lain, pihaknya harus sesegera mungkin memutus mata rantai penyebaran virus.
Baca Juga: PLN Jabar Serahkan Bantuan Berupa Alkes dan APD ke RSHS Bandung
Diketahui, sebelum mendapat mandat sebagai Pj Wali Kota Makassar, Yusran Jusuf menduduki sejumlah jabatan strategis.
Saat ini Yusran juga menjabat sebagai Kepala Badan Perencanaan, Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Sulsel.
Sebelumnya, Yusran juga tercatat sebagai Ketua Tim Gabungan Untuk Percepatan Permbangunan (TGUPP) Gubernur Nurdin Abdullah.
Kini setelah menjadi Pj Wali Kota Makassar, Yusran menjadi garda terdepan dalam mengawal penanggulangan Covid naintin sebagai Ketua Gugus Tugas.
Baca Juga: Wali Kota Makassar Ingin Revisi Perwali Terkait PSBB Untuk Longgarkan Aktivitas Ekonomi