Sonora.ID - Sosok Sara Keihl sempat menghebohkan publik lantaran mengunggah sebuah video senonoh.
Dalam unggahannya Sarah mempromosikan keperawanannya untuk diperjual belikan. Sontak unggahannya menuai berbagai kecaman, cacian hingga teguran dari berbagai kalangan nitizen.
Menurut Pantauan SonoraID video tersebut kini telah di hapus dari akun instagram Sarah Keihl.
Baca Juga: Akhir Bulan Ramadan, Siwon Super Junior Berikan Rekomendasi Kurma
Namun sayangnya video lelang keperawanannya telah tersebar luas diberbagai akun sosial media.
Usai video tersebut menyebar Sarah Keihl langsung panen hujatan dan juga cacian baik didunia nyata maupun maya.
Kabarnya orang tua Sarah Keihl sampai terkena imbasnya dan menjadi perbincangan serta bulan-bulanan publik.
Orang Tua Sara Keihl pun hingga murka kepada putri cantiknya tersebut.
Baca Juga: Demi Keluarga, Anang Hermansyah Tolak Tawaran Jadi Kepala Daerah
Dalam hal lelang keperawanan Sarah Keihl menyatakan bahwa ha tersebut hanyalah sindiran satire dan sarkasme semata.
Sarah pun kembali meminta maaf di Instagram TV dr Tirta pada Sabtu (23/5/2020).
"Saya Sarah meminta maaf kepada masyarakat Indonesia karena sudah membuat gaduh atas berita saya kemarin," ucapnya.
"Saya di sini bukan untuk benar-benar menjual diri, namun mencari tendensi agar masyarakat bisa mengerti kenapa isu 'keperawanan' ini bukan dimaksudkan untuk jual diri. Namun di sini yang saya maksudkan adalah banyak orang yang bertaruh nyawanya, tapi beberapa orang tidak disiplin dan mengikuti anjuran di rumah saja," ucapnya.
Baca Juga: Sold Out dalam 30 Menit, Masker Kim Kardashian Tuai Kontroversi
Sembari terisak sarah keihl minta maaf, dalam video permintaan maaf, Sarah terlihat sampai menangis.
Sarah menceritakan bahwa orangtuanya yang kena imbas kesalahannya ternyata sudah memaki-makinya saat videonya baru diunggah.
"Saya tahu cara yang saya lakukan ini salah, dan ketika saya mengunggah video itu langsung saya take down karena orangtua saya pun memaki-maki saya," jujurnya.
Baca Juga: Mbah Mijan Terawang Artis Yang Bakal Terseret Kasus Narkoba, Warganet: Hati-hati Ntar Kaya Sebelah