Nantinya, unit mobile laboratorium PCR itu berada di lokasi tersebut selama dua hari. Selanjutnya akan berkeliling di berbagai wilayah yang tersebar di Kota Pahlawan. Seperti lokasi hari ini, diantaranya di Krembangan Bhakti, Tembok Dukuh, Morokrembangan, Dupak dan masyarakat Gresik PPI.
“Besok masih ada di wilayah sini selama dua hari,” tegasnya.
Di kesempatan yang sama, Sestama BIN Komjen Pol Bambang Sunarwibowo menjelaskan untuk saat ini ia tengah fokus di Kota Surabaya untuk mempercepat pemutusan mata rantai Covid-19. Dari 500 hasil rapid test 127 diantaranya reaktif.
Baca Juga: Gugus Tugas Jawa Timur: Surabaya Bisa Menjadi seperti Wuhan
“Artinya jumlahnya 25,4 persen. Kita harapkan tidak ada perkembangan lagi,” kata dia.
Risma berharap, dalam upaya menghentikan wabah global ini, semua elemen berbondong-bondong ikut serta disiplin. Termasuk masyarakat ikut mengambil peran aktif dalam menerapkan sosial distancing maupun phsycal distancing.
“Semua ini adalah tindakan kemanusiaan. Jadi kami berharap masyarakat untuk bisa menerapkan sosial distancing dan phsycal distancing dimana pun berada,” pungkasnya.
Baca Juga: Risma Beri Penghargaan Khusus Kepada Jajaran Polrestabes Surabaya