Langkah ini untuk mempercepat pemutusan penularan Covid-19, sehingga nantinya masyarakat bisa lebih cepat produktif dan aman di di masa pandemi Covid-19.
Pihaknya kembali mengingatkan masyarakat untuk selalu memperhatikan protokol kesehatan, peningkatan kasus akibat transmisi lokal belakangan ini menunjukkan tren semakin meningkat.
Hal ini memerlukan upaya disiplin dan sungguh-sungguh masyarakat.
"Diperlukan kesadaran dan kedisiplinan yang tinggi semua elemen masyarakat dalam memutus mata rantai Covid-19. Semua daerah di Bali dan luar Bali sudah terpapar Covid-19, mari bersama sama kurangi perjalanan atau aktivitas di luar rumah dan kontak langsung dengan orang lain, karena kita tidak mengetahui siapa yang membawa virus atau tidak, untuk itulah diperlukan kesadaran, kejujuran dan disipilin yang tinggi semua pihak," kata Dewa Rai mengingatkan
Melihat perkembangan kasus ini Dewa Rai kembali mengingatkan bahwa kasus Covid-19 di Kota Denpasar belakangan ini terus meningkat.
Baca Juga: Kabar Baik, 923 Pasien Positif Covid-19 di Surabaya Telah Sembuh
Selain kasus positif, keberadan Orang Tanpa Gejala (OTG) hasil tracking Tim Gugus Tugas Covid-19 bersama Desa/Lurah masih menjadi ancaman penularan baru untuk itu perlu tetap meningkatkan kewaspadaan.
Secara kumulatif Dewa Rai, menjelaskan kasus covid 19 di Kota Denpasar sebanyak 161 kasus positif. Rincianya adalah 74 sembuh, 2 orang meninggal dunia, dan 85 orang masih dalam perawatan.
Hasil tracking tim gugus tugas di Kota Denpasar secara kumulatif terdapat status Orang Tanpa Gejala (OTG) 849 kasus, namun 404 dinyatakan sehat setelah isolasi mandiri, sehingga tersisa 445 OTG.
Orang Dalam Pemantauan (ODP) secara akumulatif tercatat 308 kasus, namun sudah menjalani isolasi mandiri dan dinyatakan sehat sebanyak 270, sehingga masih tersisa 38 ODP.
Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) secara akumulatif sebanyak 104 kasus, namun 30 orang sudah dinyatakan negatif setelah menjalani Swab Test, sehingga tersisa 74 yang berstatus PDP.
Baca Juga: Bertambah Lagi, Data Kumulatif Pasien Sembuh Covid-19 Surabaya Jadi 766 Orang