Banjarmasin, Sonora.ID - Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat membantu percepatan penanganan Covid-19 di Kalimantan Selatan dengan mengerahkan mobil gunner berkapasitas 5.000 liter, kendaraan roda tiga serta alat penyemprot disinfektan.
Alat tersebut akan dikerahkan untuk melakukan penyemprotan disinfektan secara masif, terutama di kawasan permukiman dan fasilitas publik.
Ditemui usai menggelar pertemuan dengan PMI Kalimantan Selatan di Banjarmasin beberapa waktu lalu, Ketua Umum PMI Pusat, Muhammad Jusuf Kalla, mengungkapkan bahwa bantuan tersebut diberikan untuk membantu optimalisasi penanganan wabah tersebut di Bumi Lambung Mangkurat.
“Menghadapi wabah ini harus mematikan virusnya, caranya dengan menyemprot disinfektan,” tutur JK ketika berada di Kantor PMI Provinsi Kalimantan Selatan dan memantau Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Banjarmasin, di Jalan S. Parman, Banjarmasin.
Sterilisasi kawasan dinilainya menjadi salah satu upaya efektif, di samping mendisiplinkan masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 .
Seperti menggunakan masker ketika berada di luar rumah dan menghindari interaksi dalam jarak dekat untuk menekan risiko penularan virus.
Sementara itu, Ketua PMI Provinsi Kalimantan Selatan, Gusti Iskandar Sukma Alamsyah, mengungkapkan bahwa bantuan tersebut akan sangat membantu optimalisasi penanganan pandemi di provinsi ini.
Baca Juga: Reklame Bando Dibongkar, Damkar Kota Banjarmasin: No Comment
Mengingat adanya keterbatasan alat yang dimiliki oleh pihaknya.
“SDM sebenarnya cukup saja, tapi untuk bergerak kita butuh sokongan pusat,” jelas mantan Anggota DPR RI ini.
Saat ini peralatan yang dimiliki hanya 100 unit sprayer dan dua unit mobil.
Tentunya tidak semua area dapat disentuh dan juga harus ada bantuan relawan yang dapat membantu sterilisasi secara masif.
“Nanti pusat mengirimkan 100 ribu sprayer, ditambah mobil gunner untuk membantu penyemprotan disinfektan,” tuturnya lagi.
Nantinya spray tersebut akan dibagikan ke masyarakat hingga ke RT-RT, sehingga warga secara swadaya dapat melakukan penyemprotan secara berkala di lingkungannya masing-masing.
Sedangkan untuk mobil gunner akan digunakan untuk menyemprot di fasilitas publik, termasuk jalan raya yang dinilai sangat rawan menjadi tempat menempelnya virus.
Ia menargetkan sterilisasi dapat segera dilaksanakan di seluruh kabupaten/kota di Kalimantan Selatan menggunakan mobil gunner dan kendaraan roda tiga akan digunakan para relawan untuk melakukan penyemprotan di lokasi terpencil yang sulit dijangkau.
Sebelumnya diberitakan, ada dua cara yang diungkapkan JK untuk dapat mengantisipasi dan menekan penyebaran Covid-19 di Indonesia, termasuk di Kalimantan Selatan.
Yakni menjalankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dengan ketat dan mematikan virus dengan melakukan penyemprotan secara berkala.
Akhir pekan lalu, JK juga menyempatkan diri untuk mengecek kesiapan PMI serta logistik untuk penyemprotan disinfektan secara masif di fasilitas-fasilitas publik dan kawasan permukiman.
Baca Juga: Per 1 Juli, ASN di Pemerintah Kota Banjarmasin Dilarang Cuti