Sonora.ID – Puluhan warga di sekitar Perumahaan Green Lake City, Kota Tangerang, beramai-ramai ingin menyaksikan kegiatan rekonstruksi penyerangan kelompok John Kei di rumah Nus Kei pada Rabu (24/6/2020).

Para warga berkerumun di belakang garis polisi dengan tidak mengindahkan protokol kesehatan dan pencegahan Covid-19.

Para warga nampak sibuk mengambil foto dan video menggunakan ponsel mereka masing-masing.

Baca Juga: Sopir Ojol Korban Tembak John Kei Sudah Operasi, Kondisinya Membaik

Kemudian polisi setempat sempat menegur salah seorang pengendara motor yang sengaha berhenti di pinggir jalan untuk melihat gelar rekonstruksi tersebut.

Selain warga setempat, para sopir ojek online juga tampak ikut berkerumun di lokasi itu. Mereka menunggu kegiatan rekonstruksi penyerangan tersebut.

Petugas kepolisian sudah meminta agar pengguna jalan tidak berhenti di pinggir jalan di depan gerbang kluster Australia, Green Lake City, itu agar tidak terjadi kemacetan.

Baca Juga: Deretan Senjata John Kei Berhasil Diamankan Polisi, Mulai Ketapel hingga Sajam

Nampak anak-anak dan orang tua juga ikut berdiri di belakang garis polisi untuk menyaksikan gelar rekonstruksi tersebut.

Nus Kei, pemilik rumah yang diserang kelompok John Kei pada hari Minggu lalu, tiba di lokasi pukul 14.50 WIB. Hingga pukul 15.00 WIB, kegiatan rekonstruksi belum dimulai.

Anak buah John Kei melakukan penyerangan di dua lokasi berbeda, yakni kawasan Green Lake City di Cipondoh, Kota Tangerang; dan daerah Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat pada hari Minggu siang.

Baca Juga: Heboh Diperbincangkan, Ini Sosok John Kei Mafia Paling Ditakuti

Sebelumnya telah diberitakan, penyerangan dilakukan karena kekecewaan John Kei terhadap Nus Kei, yang merupakan pamanya, terkait pembagian uang hasil penjualan tanah.

Saat menyerang kawasan Green Lake City, anak buah John Kei melepaskan tujuh kali tembakan, merusak gerbang perumahan, dan mengacak-acak rumah Nus Kei.

Akibatnya, satu orang sekuriti perumahan mengalami luka karena ditabrak anak buah John Kei dan satu pengendara ojek online tertembak senjata api di bagian kaki.

Baca Juga: Sebut Dirinya Telah Tobat, John Kei Kembali Ditangkap Polisi Lagi