"Semuanya ini perlu kita ketahui riwayat dan kontaknya. Apalagi kasus yang muncul belakangan di Soppeng menular melalui orang tanpa gejala (OTG), jadi kita harus waspadai Makassar dan Parepare," terangnya.
Kaswadi melanjutkan, perketatan perbatasan ini akan berlangsung hingga 14 Juli mendatang. Selanjutnya setelah itu berakhir, pihaknya akan mengevaluasi lagi apakah akan dilanjutkan atau tidak.
"Mudah-mudahan dengan upaya ini kita bisa menciptakan rasa aman kepada diri kita terkhusus kepada masyarakat kita. Kepada seluruh aparat selamat bertugas kembali di perbatasan, saya harap tetap menjaga fisik dan kekompakan kita yang selama ini telah terjalin," harapnya.
Baca Juga: Inovasi Baru, Pemkab Soppeng Operasikan Mobil Bus Uji Swab Keliling