Makassar, Sonora.ID - Kabupaten Bantaeng tak lama lagi akan menjadi pusat ekonomi baru di Sulawesi Selatan. Hal ini ditandai penandatanganan kerjasama antara PT Bantaeng Sinergi Cemerlang (BASIC) dengan PT. Kawasan Industri Makassar (KIMA) terkait pengelolaan Kawasan Industri Bantaeng (KIBA).
MoU ditandatangani oleh Direktur Utama PT BASIC, Tony M Pahlevi dan Plt Direktur Utama PT KIMA Muhammad Mahmud di Ruang Pola Kantor Bupati Bantaeng, Jumat (26/6).
Prosesi tersebut disaksikan langsung Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah dan Bupati Bantaeng, Ilham Syah Azikin.
Baca Juga: Edukasi Protokol Kesehatan, Wagub Sulsel Bagikan Masker di Pasar Tradisional
Plt Dirut KIMA, Muhammad Mahmud mengatakan, MoU ini merupakan langkah awal komitmen untuk menjadikan Bantaeng sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru di Sulsel yang nantinya akan diwujudkan bersama.
"Keberadaan KIBA yang terintegrasi dengan KIMA akan menjadikan Bantaeng sebagai kawasan industri baru di Sulawesi Selatan," ujar Mahmud.
Pihaknya mengakui, sejumlah perusahaan raksasa di Sulsel juga ikut memberikan dukungan kepada pembangunan KIBA ini. Beberapa perusahaan itu diantaranya adalah PT IKI, PT Pelindo IV dan Pertagas.
"Kami sudah bicara dengan pihak Pertagas untuk dukungan KIBA agar memudahkan suplai gas dari Sengkang melalui KIBA," jelas dia.
Baca Juga: DPK Sulsel Kembalikan Kejayaan Aksara Lontara Lewat Festival Internasional
Menurutnya, KIBA adalah salah satu kawasan yang strategis di Sulsel. Keberadaannya yang dekat dengan laut membuat kawasan ini berpeluang terintegrasi dengan tol laut.
"Kita sudag bicarakan dengan PT Pelindo IV dan PT IKI. Laut di kawasan KIBA ini berpeluang untuk mempermudah proses ekspor dan impor barang. Kapal besar pun bisa sandar," imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah menuturkan, Bantaeng sangat cocok menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru lantaran memiliki beberapa keunggulan.
Selain lokasi yang strategis, Bantaeng juga memiliki fasilitas pengembangan SDM yang lengkap seperti sekolah Toyota Ehime dan Akademi Komunitas.
Baca Juga: Unhas Terima Bantuan 4.000 Alat Rapid Test Dari Gubernur Sulsel
Namun lebih dari itu, kata Nurdin, KIMA saat ini sudah tidak representatif lagi menjadi kawasan industri.
"Konsep KIBA ini sama dengan konsep New Port kita yang ada di Sulsel. Ini akan menjadi kawasan yang terintegrasi dengan fasilitas tol laut," jelas Nurdin.
Sementara,Bupati Bantaeng Ilham Azikin dalam sambutannya mengatakan, bahwa kolaborasi ini menjadi suatu kehormatan dan menjadi bagian dari keberlanjutan pemerintahan untuk lebih memperteguh eksistensi KIBA yang telah dirintis Nurdin Abdullah saat masih menjabat Bupati Bantaeng dua periode.
"Besar harapan MoU ini akan lebih mempertegas dan mempermantap pengelolaan Kawasan Industri di Bantaeng. Pemerintah daerah akan senantiasa melakukan kerja-kerja dalam pengelolaan kawasan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat di Bantaeng", tandas Ilham.
Baca Juga: Bertemu Presiden Jokowi, Nurdin Abdullah Laporkan Soal Covid-19 Hingga Tol Pettarani