Tak Bisa Diremehkan, Perlunya Komposisi Gizi Seimbang Pada Anak

27 Juni 2020 19:30 WIB
Piring Diet
Piring Diet ( https://www.freepik.com)

Palembang, Sonora.ID - Gizi sangat dibutuhkan ketika ingin membentuk seorang anak yang aktif dan tangguh.

Dr. Salma Kamarudin, Sp.A, Mkes kepada Sonora mengatakan bahwa gizi diibaratkan seumpama bahan bakar, oleh sebab itu komposisinya harus seimbang.

“Keturunan atau genetik hanya 10%, misal orang tuanya cerdas, hanya 10% dampaknya ke anak, sisanya atau 90%nya adalah lingkungan dan nutrisi,” ujarnya.

Baca Juga: Peduli Warga Papua Saat Pandemi, Prajurit Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 411 Berikan Asupan Gizi Tambahan

Pihaknya menambahkan komposisi gizi dapat digambarkan melalui sebuah piramida.

Dalam satu piring makanan harus memiliki komposisi yang seimbang, 55%nya adalah karbohidrat, seperti nasi atau roti, 20 sampai 23% nya adalah protein.

Protein yang dibutuhkan adalah nabati atau hewani, misal daging, telur, ikan, tempe, 20% nya adalah lemak, lemak dibutuhkan juga untuk pertumbuhan otak, dan sisanya 5% nya adalah vitamin dan mineral, vitaminnya A,D,E dan K, sementara mineralnya adalah zinc, untuk kekebalan tubuh.

Baca Juga: Ramadhan di Tengah Pandemi, Ahli Gizi Sebut Puasa Justru Tingkatkan Imunitas

Kalsium juga dibutuhkan untuk pertumbuhan tulang, asam folat dan zat besi untuk kestabilan emosi dan otak.

“Berganti ganti komposisinya agar semua terpenuhi, jangan ayam goreng sama nasi putih terus, bisa kehilangan kesempatan mendapatkan komposisi yang lain sehingga tidak bisa mendapatakan pertumbuhan yang baik,” ujarnya.

Baca Juga: Sering Terlewat, Dokter Ungkap Kriteria Menu Sahur yang Ampuh Tunda Lapar Seharian

Dr. Salma juga mengatakan perlunya memperkenalkan makanan baru kepada anak usia 1 tahun, karena pada usia tersebut merupakan usia golden, artinya usia yang tidak bisa diulang untuk perkembangan otak, sehingga memerlukan protein tinggi sebagai bahan baku otak.

“Memperkenalkan makanan baru, memang sulit, tapi itu mekanisme anugrah dari tuhan, mekanisme pertahanan tubuh anak. Usia dibawah 1 tahun, semua masuk mulut, ketika 1 tahun, sudah kurang memasukan kedalam mulut, usia ini anak akan jalan keluar dan perlu waktu untuk memperkenalkan. Memperkenalkan tahu atau tempe bisa 2 minggu, tapi nanti bisa menerima dan harus bervariasi,” ujarnya.

Baca Juga: Ingin Perut Rata Dalam 3 Hari? Coba Buat Ramuan 'Sassy Water' Ini!

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm