Sonora.ID - Komisi Vlll DPR RI rapat bersama pemerintah yaitu kementerian sosial, kementerian dalam negeri, kementerian Bappenas, kementerian desa, juga kementerian keuangan, membahas pemutakhiran data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS).
Dengan adanya bencana non alam covid-19 Ketua komisi Vlll DPR RI Yandri Susanto mengatakan data kemiskinan pasti akan naik.
Yandri mengatakan Komisi Vlll DPR RI berpendapat sudah saatnya pemerintah memiliki satu data kemiskinan yg menjadi rujukan bagi kementerian lembaga dan segera adanya sinkronisasi data kemiskinan masing-masing K/L.
Baca Juga: BMKG Jelaskan Fenomena Hujan Deras yang Mengguyur Jakarta
Yandri menyebut data kemiskinan bisa didapat dari satu identitas warga negara yaitu terintegrasi dengan e-KTP.
Berikut keterangannya dalam rapat bersama pemerintah di ruang rapat komisi Vlll DPR RI hari ini.
"Komisi Vlll DPR RI berpendapat bahwa sudah saatnya pemerintah memiliki satu data kemiskinan yg menjadi rujukan bagi kementerian lembaga dan segera adanya sinkronisasi data kemiskinan. Ini saya kira prestasi yg luar biasa nah oleh karena itu dengan adanya e-KTP itu kita berharap itu bisa disandingkan untuk memastikan data kemiskinan itu bisa kita jadikan satu saja," tutur Yan
Baca Juga: Gubernur Jatim Salurkan Bantuan Sembako Untuk 2.300 Lansia Terdampak Covid-19
Lebih lanjut Yandri berharap dengan adanya rapat hari ini ada kemauan kuat dari pemerintah terkait masukan dari komisi Vlll DPR RI agar adanya Surat Keputusan Bersama (SKB) antara menteri sosial dan Mendagri.
Hal tersebut dilakukan agar memastikan tidak ada bupati, gubernur, wali kota sampai camat dan desa yang tidak fokus dengan data kemiskinan.
Serta indikatornya harus sama sehingga tidak ada lagi pemborosan akibat tumpang tindih data.
Baca Juga: Pedagang Bermobil di Jalan Suli Membandel, Satpol PP Kota Denpasar Lakukan Penertiban