Makassar, Sonora.ID - Pj Wali Kota Makassar, Prof Rudy Djamaluddin meminta jajarannya untuk tidak main-main dalam menangani pandemi Covid-19.

Di depan sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Rudy menegaskan agar tim yang tergabung di dalam Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Makassar harus lebih responsif terhadap pengaduan masyarakat, khususnya dalam menangani setiap situasi darurat yang dialami oleh warga.

Baca Juga: PJ Wali Kota Makassar, Temukan Kejanggalan Dana Bantuan Sembako Pemerintah

“Kita harus memastikan setiap keluhan masyarakat agar langsung segera direspon dengan cepat, harus ada petugas yang selalu mengangkat telepon setiap ada pengaduan dari masyarakat, harus ada mobil ambulans yang selalu bersiaga melayani situasi darurat serta kebutuhan penting lainnya yang terkait penanganan Covid-19,” tegas Rudy saat berbicara di depan sejumlah pimpinan OPD di Posco Covid-19 Makassar jalan Nikel Raya, Kamis (2/7/2020).

Rudy juga menekankan transparansi anggaran merupakan komitmen Pemkot Makassar. Pengawasan akan melibatkan langsung pihak inspektorat.

“Saya tidak ingin kita bekerja seremonial namun hasilnya tidak ada. Tidak perlu ada pencitraan di publik seakan-akan kita siap bekerja namun kenyataannya tidak sesuai.

Baca Juga: Terlibat Kasus Pengambilan Jenazah Covid-19, Polisi Lacak Keberadaan Salah Satu Anggota DPRD Makassar

Makanya yang paling penting adalah betul-betul kerja untuk masyarakat, karena yang dibutuhkan adalah kerja yang tulus dan ikhlas untuk mengabdi,” lanjutnya.

Dalam kesempatan itu, Rudy meminta seluruh pimpinan OPD untuk menunjukkan keseriusannya dalam penanganan Covid di Makassar.

Pihaknya memberi sinyal akan melakukan evaluasi jabatan jika kinerja yang bersangkutan kurang memuaskan.

Baca Juga: Surat Bebas Covid-19 Jadi Syarat Lintas Kabupaten di Sulsel

“Saya akan rutin mengecek kondisi posko ini setiap saat secara acak, mungkin pagi-pagi sekali, atau tengah malam. Harus ada petugas dari masing-masing unit kerja yang standby dan siap merespon setiap kondisi yang terjadi dilapangan. Intinya jika ada pelayanan yang tidak jalan di posko ini, maka minta maaf saja, pasti saya akan evaluasi kinerja,” ujarnya.

Sementara itu, Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Makassar, Ismail Hajiali mengatakan telah memasang nomor layanan pengaduan masyarakat khususnya yang terkait dengan penanganan Covid-19, salah satunya melalui call center 112.

“Selain call Center 112, kita juga memasang dua Hotline pengaduan Covid-19 di posko yakni 04114095738 serta 0411437693,” ujar Ismail.

Baca Juga: Dinas PU Kota Makassar Uji Coba Alat Berat Seharga Rp 1,3 Miliar