Disamping itu, pasien positif dengan riwayat perjalanan dalam daerah juga masih ditemukan. Dewa Rai menegaskan Kedua klaster baru ini patut diwaspadai bersama, mengingat adanya mobilitas penduduk yang cukup tinggi di Kota Denpasar. Masyarakat dihimbau untuk menerapkan protokol kesehatan di rumah tangga dan lingkungan sekitar dengan disiplin lagi.
Lebih lanjut Dewa Rai menegaskan jika melihat perkembangan kasus ini di Kota Denpasar yang terus terjadinya peningkatan, pihaknya terus mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid 19 agar tidak semakin meluas.
Selain kasus positif, keberadan Orang Tanpa Gejala (OTG) hasil tracking Tim juga mengalami peningkatan dan menjadi ancaman penularan baru untuk itu perlu tetap meningkatkan kewaspadaan.
Baca Juga: Pasien Sembuh Di Denpasar Melonjak 23 Orang, Kasus Positif 16 Orang , Meninggal Dunia 1 Orang
Berdasarkan data secara kumulatif dikatakan bahwa kasus Covid-19 di Kota Denpasar berjumlah 616 kasus positif. Dengan rincian yakni 224 sembuh, 11 orang meninggal dunia, dan 381 orang masih dalam perawatan.
Sementara itu, berdasarkan data untuk keberadaan Orang Tanpa Gejala (OTG) hasil tracing GTPP secara kumulatif sebanyak 1.817 kasus, namun dinyatakan sehat setelah isolasi mandiri berjumlah 573, sehingga tersisa 1.244 OTG. Kemudian, Orang Dalam Pemantauan (ODP) secara akumulatif tercatat 328 kasus, namun sudah menjalani isolasi mandiri dan dinyatakan sehat sebanyak 277, sehingga masih tersisa 51 ODP.
Dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) secara akumulatif sebanyak 127 kasus, namun 48 orang sudah dinyatakan negatif setelah menjalani Swab Test, sehingga tersisa 79 yang berstatus PDP.