Banjarmasin, Sonora.ID – Sudah menjadi rahasia umum, jika artis memiliki penggemar fanatik yang rela melakukan apa saja untuk menunjukkan dukungannya.

Entah itu jadi pengikut di akun media sosial, hingga koleksi barang-barang yang bergambar idolanya.

Tak jarang, komunitas penggemar akhirnya menjadi besar dengan anggota yang berasal dari berbagai kawasan.

Istilah kerennya saat ini sih Fandom alias Fans Kingdom, yang menggambarkan besarnya jumlah penggemar terhadap artis tertentu.

Pengamat musik yang juga wartawan senior, Benny Hadi Utomo atau yang akrab disapa Bens Leo, mengungkapkan bahwa keberadaan fandom dalam industri hiburan, terutama musik, sudah ada sejak lama dan terus berkembang.

Baca Juga: Gila! BLACKPINK Cetak 5 Rekor Guiness World Records Berkat 'How You Like That'

Bukan sekadar penggemar yang membeli album musisi atau band idola, fandom bisa dibilang memuja dan rela melakukan apa saja demi idola mereka.

Dalam sejarah musik dunia, saat ini ada beberapa fandom yang eksistensinya diakui karena besarnya penggemar dan setianya mereka terhadap sang artis, seperti yang dilansir dari sindonews.com berikut ini :

BEATLEMANIA (THE BEATLES)

The Beatles banyak memengaruhi mobilitas sosial para pemuda Inggris pada tahun 1960-an.

Bahkan, kontroversi fanatisme Beatlemania sempat menjadi bahan studi British Journal of Clinical Psychology pada 1996.

Melansir dari telegraph.co.uk, The Beatles yang dipunggawai John Lennon, dkk. menerima 12.000 surat penggemar per hari.

Baca Juga: Jawab Pertanyaan Fans, Ini 5 Lagu Paramore Favorit Hayley Williams

LITTLE MONSTER (LADY GAGA)

Menurut Asosisasi Industri Rekaman Amerika (RIAA) pada Maret 2020, Gaga yang bernama asli Stefani Joanne Angelina Germanotta, merupakan penyanyi dengan 77 juta unduhan digital dan streaming berdasarkan permintaan.

Single terbarunya bersama Ariana Grande, "Rain on Me", sukses menduduki peringkat 1 Billboard pada awal peluncuran.

Baca Juga: Tulis Surat untuk Publik, Roy Kiyoshi Sebut Dirinya Bukan Pecandu Narkoba

BELIEBERS (JUSTIN BIEBER)

Album "Purpose" (2015) menjadi album terlaris keempat yang melambungkan nama Justin Bieber.

Popularitas pria asal Kanada ini melahirkan istilah Bieber Fever di kalangan cewek-cewek remaja yang sangat mengidolakan Justin.

Melansir dari Guinness World Records, ada 100 juta Beliebers di seluruh dunia yang setia mendukung langkah idolanya.

ARMY (BTS)

ARMY adalah salah satu klub penggemar K-Pop yang mengeluarkan banyak uang untuk beriklan di Times Square.

Pada 2017 lalu, sebanyak 300 juta ARMY mampu membuat BTS menggantikan posisi Justin Bieber sebagai Top Social Artist Award yang sudah bertahan selama enam tahun.

Eksistensi para ARMY pun tak dapat dipungkiri dan cenderung menguasai media sosial, terutama Twitter.

Baca Juga: Sobat Ambyar Berduka, Fans: Terima Kasih Sudah Membuat Tangis dan Tari Bersamaan

ELF (SUPER JUNIOR)

Klub penggemarnya, Ever Lasting Friends (ELF), dikenal sebagai sesepuh dari para fandom dunia Kpop.

Pada 2018, Suju, sebutan akrab Super Junior, meraih penghargaan kolaborasi terbaik dari ajang Kids Choice Award Mexico.

Tentunya ini tidak lepas dari dukungan ELF yang tersebar di seluruh dunia.