Manajer Starbuks juga tidak menghiraukan tuduhan aksi Islamphobia dan rasis tersebut, ia justru mati-matian membela karyawannya itu.
“Saya merasa terhina. Saya merasa sangat marah," beber Aishah.
Hingga saat ini, American-Islamic Relations (CAIR) cabang Minnesota telah mendesak pihak Starbucks untuk segera memecat pegawai itu dan menuntut untuk memberikan pelatihan yang baik dan benar kepada karyawannya.
Baca Juga: Justin Bieber Menyesali Perbuatan ‘Tak Berpendidikan’nya di Masa Lalu
Artikel ini telah tayang di hai.grid.id dengan judul Gara-gara Pake Hijab, Cewek Ini Malah Dikasih Nama 'Isis' di Gelas Starbucks.