Kulit semangka juga lebih rendah gula dan serat daripada buahnya.
Sehingga ketika dimakan bersama-sama mereka dapat membantu memperlambat penyerapan gula dalam usus.
Inilah yang membantu mencegah lonjakan gula darah.
Mengandung amino acids
"Kulit semangka juga mengandung asam amino alami yang disebut L-citrulline," kata Wallace.
Citrulline ini terbukti dapat membantu mengurangi tekanan darah pada orang dewasa dengan hipertensi, serta meningkatkan kinerja atletik.
Ginjal mengubah asam amino nonesensial ini menjadi asam amino lain yang disebut L-arginin dan zat kimia yang disebut nitric oxide.
"Nitric oxide membantu melebarkan pembuluh darah dan arteri, memungkinkan aliran darah yang lebih baik ke jantung dan otot kita," tambah Wallace.
Lantas bagaimana mengonsumsi kulit semangka dengan baik?
"Sama seperti mentimun, pengawetan kulit semangka adalah cara populer untuk menuai banyak manfaatnya," kata Wallace.
Bagi mereka yang tak suka acar asam, ia akan merekomendasikan untuk mencampur kulitnya menjadi smoothie atau menambahkannya ke jus.
Untuk membuat minuman yang menyegarkan, Davar mengatakan lebih baik mencampurnya dengan stroberi, es dan perasan lemon satu atau dua irisan kulit semangka.
Baca Juga: Manfaat Eucalyptus, Bahan Pokok Kalung Antivirus Corona yang Diproduksi Kementan
Artikel ini telah tayang di nakita.grid.id dengan judul Biasa Dibuang Ketika Mau Makan Buahnya, Ternyata Kulit Semangka Dapat Mencegah Diabetes dan Hipertensi