Sonora.ID - Pemerintah Turki melalui Presiden Tayyip Erdogan telah menetapkan Hagia Sopia sebagai masjid pada Jumat (10/7/2020) kemarin.
Erdogan mengumumkan hal itu satu jam setelah pengadilan administrasi Turki membatalkan kebijakan Mustafa Kemal Ataturk yang mengalihfungsikan Hagia Sophia jadi museum pada 1934.
Pengadilan memutuskan kebijakan pemerintahan Ataturk yang sekuler itu melanggar hukum.
Erdogan mengungkapkan Hagia Sophia tetap terbuka untuk Muslim, umat Kristiani, dan warga asing yang berkunjung.
Baca Juga: Utang Rp 3.500 Triliun Malaysia Terancam Bangkrut, Kenapa RI Rp 5000 Triliun Biasa Saja?
Ia menegaskan segala kritik yang ditujukan pada alih fungsi Hagia Sophia menjadi masjid merupakan serangan terhadap kemerdekaan Turki.
Keputusan Erdogan mengembalikan fungsi Hagia Sophia memancing kecaman dari beberapa komunitas internasional.
Hagia Sophia merupakan bangunan bersejarah bagi umat Islam dan Kristiani.
Sejauh ini, Amerika Serikat, Rusia, dan beberapa petinggi gereja yang vokal menentang keputusan Erdogan mengubah status Hagia Sophia, Situs Warisan Dunia sebagaimana ditetapkan oleh Organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pendidikan dan Kebudayaan (UNESCO).