Sonora.ID - Sudah lebih dari 5 bulan masyarakat dunia dihebohkan dengan adanya wabah virus corona yang membawa dampak besar dalam kehidupan seluruh warga dunia.
Pasalnya, wabah ini tidak hany menginfeksi dan melemahkan korban, tetapi tidak sedikit juga orang yang meninggal karena adanya wabah ini.
Respon masing-masing warga dunia pun beragam, ada yang sangat takut dengan wabah ini, namun di sisi lain ada juga yang sama sekali tidak peduli dengan wabah tersebut.
Baca Juga: Pemerintah Akui Kesalahan 'New Normal', Akan Dihapus dan Diganti Istilah Baru
Sama seperti yang terjadi di Brasilia, masyarakat di sana sudah tak lagi bisa mengatasi wabah tersebut, bahkan pemerintah pusat pun dinilai tak peduli.
Hingga saat ini, situasi di wilayah tersebut terbilang kacau balau dalam menanggapi penyebaran virus corona.
Dilanir dari Kompas.com, Brasil masih menduduki peringkat kedua sebagai negara dengan kasus virus corona terbanyak di dunia.
Baca Juga: RSDL Indrapura Surabaya Catat 419 Pasien Covid-19, 371 Telah Dinyatakan Sembuh
Posisi ini di bawah posisi Amerika Serikat yang sudah beberapa bulan belakangan menempati posisi pertama dengan pasien terbanyak.
Menduduki posisi kedua, kota dengan kasus terbanyak di Brasil adalah Brasilia karena memang jumlah penduduk terbesar juga berada di kota tersebut.
Bahkan saat ini jumlah orang yang terinfeksi di Brasilia lebih tinggi dari pada jumlah orang yang terinfeksi di kota-kota lain di Brasil.
Baca Juga: Iron Man Kampung Tangguh, Beri Ucapan Selamat ke Pasien Sembuh Covid-19
Hal ini pun membawa dampak yang sangat besar pada kehidupan tenaga medis yang masih harus berjuang di garda terdepan untuk membantu pasien corona.
Salah seorang perawat atau tenaga medis menyatakan bahwa mereka harus bekerja sekitar 12 jam, dengan intensitas pekerjaan yang sangat tinggi.
Baca Juga: Realisasikan Visi dan Misi, Muba Membangun Kawasan Industri Hijau
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul ‘Brasilia Kacau, Jadi Hot Spot Baru Covid-19 tapi Pemerintah Kurang Peduli’.