Motif SH membunuh Ipda Uji
Menurut Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto, SH merasa tidak puas atas hasil dari penyelesaian masalah yang dilakukan oleh Ipda Uji.
Awalnya, Ipda Uji diundang untuk menyelesaikan dugaan penganiayaan yang melibatkan tersangka dan Kepala Desa Utan, Sumbawa.
Ipda Uji yang juga dekat dengan orangtua SH diminta datang menyelesaikan masalah tersebut.
"Korban Ipda Uji dekat dengan ayah pelaku, diminta oleh orangtuanya pelaku SH untuk menyelesaikan masalah pelaku (anaknya) dengan Kades Utan," kata Artanto saat dikonfirmasi, Senin (13/7/2020). Tapi,
Baca Juga: Berikut 12 Pelaku Mega Korupsi BNI Rp 1,7 Triliun Selain Maria Pauline Lumowa
Syamsul tak puas dengan hasil penyelesaian masalah tersebut. Ia pun menganiaya Ipda Uji.
"Pelaku SH tidak terima penyelesaian masalah tersebut oleh korban kemudian melakukan penganiayaan terhadap Ipda Uji," kata Artanto.
Sebelumnya diberitakan, Kanit Reskrim Polsek Utan Polres Sumbawa Ipda Uji Siswanto tewas setelah dianiaya dengan senjata tajam pada Jum'at (10/7) lalu.
Korban sempat dilarikan ke RSUD Sumbawa, tapi nyawanya tak tertolong.
SH merupakan residivis dengan beberapa kasus sadis, di antaranya kasus perampokan toko emas pemerkosaan, dan penjambretan dengan kekerasan.
Baca Juga: Tak Sengaja Jatuhkan Tas, Anggota DPD RI Bali Ini Aniaya Ajudannya