"Kebetulan hasilnya baru hari ini juga keluar, tentu kami koordinasikan dahulu dengan dokter yang menanganinya. Kalau memang sudah aman, mereka siap kerja kembali," jelasnya.
Dia menambahkan bahwa sebanyak 21 karyawan yang terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut, tidak ada yang menjalani rawat inap.
"Sejauh ini kondisi mereka rawat jalan saja, karena alhamdulillah banyak yang tidak bergejala atau yang gejala ringan saja sehingga tidak sampai rawat inap. Tapi tetap kami monitor dan mendapatkan pengobatan," jelas Husna.
Disinggung mengenai pelayanan di RSUD Sultan Suriansyah setelah adanya karyawan maupun pegawai yang terkonfirmasi positif Covid-19, dia pun memastikan tetap berjalan.
Baca Juga: Tenaga Medis Berguguran, Gugus Tugas Diminta Siapkan Protokol Khusus
"Untuk pelayanan tetap berjalan. Tapi memang bagian-bagian yang masih karyawannya diisolasi tentunya tetap disesuaikan kondisi pelayanannya sesuai keberadaan SDM yang ada," tutupnya.
Sebelumnya Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarmasin, Machli Riyadi, menegaskan bahwa pelayanan RSUD Sultan Suriansyah tetap buka.
"Tidak ada rencana penutupan, kami hanya mengganti tenaga yang terkonfirmasi positif itu dengan tenaga pengganti. Sudah kami siapkan dan kami rekrut," ujarnya.
Machli menambahkan meskipun ada karyawan yang terkonfirmasi positif Covid-19, namun pelayanan harus tetap berlangsung.
"Operasional harus tetap buka dan pelayanan juga, makanya kami mencarikan relawan penggantinya," katanya lagi.
Ia pun menyebutkan bahwa pihaknya sudah menyalurkan tenaga relawan ini ke RSUD Ulin sebanyak 20 orang.
Baca Juga: Telkomsel Hadirkan Kuota 25GB Untuk Tenaga Medis dan Relawan Covid-19 Seluruh Indonesia