Sonora.ID - Sejak awal kepemimpinan Presiden Joko Widodo, banyak orang-orang terkenal di kalangan remaja Indonesia yang kemudian di undang ke Istana Negara.
Bahkan orang-orang yang kenal dengan sebutan influencer tersebut hingga saat ini memiliki hubungan dekat dengan orang nomor satu di Indonesia.
Tak hanya pada awal kepemimpinannya, Jokowi pun hingga saat ini masih sering mengundang orang-orang terkenal di Indonesia.
Baca Juga: Jokowi Bubarkan 18 Lembaga Negara, Ketua MPR: Sulit untuk Mencari Pekerjaan Baru
Raffi Ahmad pun tak luput dari undangan Jokowi, artis sekaligus pembawa acara tersebut diundang ke Istana Negara pada 14 Juli 2020 kemarin.
Setelah selesai bertemu dengan Jokowi, Raffi membeberkan pembicaraannya selama berada di Istana Negara tersebut.
Raffi mengunggah foto bersama dengan Jokowi dan disertai dengan keterangan yang berisikan pesan dari Jokowi.
Baca Juga: Rafathar Punya Tabungan Miliaran, Raffi Ahmad Ingin Pinjam Untuk Bangun Rumah
Jokowi berharap seluruh masyarakat bisa tetap mematuhi protokol kesehatan agar Indonesia bisa melewati masa pandemi Covid-19 ini.
“Harus disiplin dan tetap berkegiatan dengan aturan protokoler yang ada dan harus timbul dari hati masing-masing,” tulisnya dalam akun Instagram pribadinya tersebut.
Dalam kesempatan yang sama, Raffi juga memberikan semangat dan motivasi kepada seluruh pengikutnya untuk selalu bahu-membahu pada masa krisis seperti saat ini.
Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Bunda Dorce Merengek Minta Jadi Sopir Raffi Ahmad
“Kita harus melewatinya dengan menyeseuaikan keadaan yang sekarang dan disiplin untuk kepentingan Indonesia dan seluruh dunia, Indonesia pasti bisa,” ungkapnya menambahkan.
Cara ini dan hubungan baik Jokowi dengan orang ternama di Indonesia memang membantu dalam mengajak dan mensosialisasikan kebijakan negara kepada seluruh masyarakat.
Bahkan tak hanya Raffi Ahmad yang diundang, namun banyak juga orang terkenal dan ternama seperti Ari Lasso, Andre Taulany, Yuni Shara, Atta Halilintar, Cak Lontong, dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Presiden Jokowi Akan Merampingkan Lembaga Negara untuk Penyederhanaan Birokrasi