“Dengan keterbatasan, yang kami lihat di sini hingga panen berhasil, ini perjuangan yang luar biasa dan sangat kami apresiasi,” tutur Yani.
Ia berharap dengan adanya sektor baru di bidang perikanan budi daya, mampu mengubah perekonomian para nelayan setempat agar dapat pulih sepenuhnya di tengah pandemi CoVID-19.
Meskipun masih terdengar asing, namun ikan bawal bintang diyakini akan dikenal masyarakat dengan gencarnya upaya promosi yang dilakukan.
Baca Juga: Panen 3 Kali Setahun, Wagub Sumut Optimis Swasembada Bawang Merah
Apalagi di tengah situasi saat ini yang mengharuskan masyarakat meningkatkan daya tahan tubuh, ikan yang bibitnya dikembangkan oleh UPTD Balai Benih Ikan Pantai (BBIP) Kotabaru ini dinilai salah satu sumber makanan sehat.
“Ini patut dicoba dan berhubungan juga dengan kesehatan masyarakat,” jelas Yani lagi.
Di samping itu, dirinya berharap pengembangan bibit ikan tersebut dapat dimaksimalkan sehingga proses budi daya dapat dilakukan di daerah lainnya di Kalimantan Selatan. Seperti Kabupaten Banjar, Barito Kuala dan Tanah Laut, yang memiliki potensi besar di sektor perikanan.
Baca Juga: Masa Panen Lewat, Harga Bawang Merah di Kota Malang Melonjak