Makassar, Sonora.ID - Kepala Dinas Perikanan dan Pertanian Kota Makassar, Abdul Rahman Bando membulatkan tekad maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Makassar 2020.
Hal itu dibuktikan dengan pengajuan surat permohonan pengunduran diri sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota Makassar.
Plt Sekretaris BKPSDM Kota Makassar, Basri Rakhman yang dikonfirmasi memastikan bahwa yang bersangkutan sudah mengajukan pensiun dini karena serius maju di kontestasi politik yang akan berlangsung desember mendatang.
Berkasnya sudah lengkap dan memenuhi syarat. Selanjutnya, akan berproses dan disampaikan ke Badan Kepegawaian Negara (BKN). Mulai 1 Agustus 2020, Rahman Bando bukan lagi pegawai di pemerintahan.
Baca Juga: Ratusan Mitra Demo di Makassar, ini jawaban Gojek
"Kalau Rahman Bando mengajukan pensiun dini untuk kepentingan pencalonan menjadi Wakil Walikota. Prosesnya akan disampaikan ke BKN," ujar Rahman saat ditemui di Balaikota, Rabu 22 Juli 2020.
Menurutnya, usia Rahman Bado baru 50 tahun. Masih tersisa waktu 10 tahun untuk mengabdi dan memasuki usia pensiun.
"Kalau tidak memegang jabatan struktural batas usia pensiun ASN itu 58 tahun. Tapi Rahman Bando kan kepala Dinas DP2, batas usianya ditambah sampai 60 tahun," tambahnya.
Sementara, Rahman Bando yang dikonfirmasi terpisah membenarkan telah memutuskan untuk bertarung di pilkada mendatang. Hal ini diambil dengan berbagai pertimbangan, baik pribadi maupun atas nama kepentingan pembangunan Kota Makassar.
"Setelah kita lihat kajiannya memungkinkan, ya saya katakan Insya Allah kita sama-sama membangun sinergi. mudah-mudahan masyarakat memberikan kesempatan," ungkap Rahman.
Abdul Rahman Bando disebut akan menjadi pasangan Munafri Arifuddin pada Pilkada Makassar 2020.
Koalisi ini, kemungkinan besar akan didukung partai Demokrat.
Baca Juga: Salurkan Bantuan Sembako dan Masker, Pertamina Libatkan 35 UMKM di Makassar
Seperti yang disampaikan Ketua Komisi Pemenangan Pemilu Daerah (KPPD) DPD Demokrat Sulsel, Selle Ks Dalle.
Selle mengatakan, sejauh ini Demokrat belum mengeluarkan rekomendasi secara tertulis untuk pencalonan di Pilkada Makassar.
Namun dia berani menyebut bahwa dukungan partainya sudah pasti mengarah kepada pasangan Munafri-Rahman.
Menurutnya, semua tahapan untuk mendapatkan rekomendasi sudah berproses di DPP Partai Demokrat. DPP juga disebut sudah hampir final memberikan rekomendasi kepada pasangan itu.
"Kami melihat prosesnya itu sudah hampir pasti. Boleh dibilang prosesnya tinggal secara tertulis. Segala hal sebenarnya sudah tidak ada masalah secara mekanisme," kata Selle