Hindari alkohol
Journal of Neurosciences in Rural Practice menemukan hubungan antara konsumsi alkohol dengan sakit kepala.
Beberapa penelitian lainnya juga menunjukkan bahwa konsumsi alkohol dapat menyebabkan tubuh kehilangan cairan dan elektrolit sehingga menyebabkan dehidrasi.
Dehidrasi dapat memicu rasa sakit kepala.
Istirahat yang cukup
Tidur yang kurang atau terlalu lama bisa menyebabkan sakit kepala, hal ini sempat dibuktikan oleh penelitian yang diterbitkan oleh jurnal Headache.
Maka dari itu, pastikan Anda mendapatkan waktu tidur yang cukup untuk mengurangi rasa sakit kepala.
Baca Juga: Mitos atau Fakta, Sering Sakit Kepala Berarti Mengidap Hipertensi?
Kompres dingin atau panas
Kompres dingin membantu mengurangi peradangan, memperlambat konduksi saraf, dan menyempitkan pembuluh darah.
Hal inilah yang membantu meringankan rasa sakit kepala. Anda bisa memasukkan es batu pada handuk lalu kompres pada leher atau dahi untuk meringankan gejala migrain.
Lakukan selama 15 menit kemudian beristirahatlah selama 15 menit. Jika tidak terlalu suka kompres dingin, Anda juga bisa mandi air dingin sebagai gantinya.
Selain kompres dingin, Anda juga bisa melakukan kompres panas. Hal ini terutama jika Anda mengalami sakit kepala yang disertai rasa tegang di sekitar otot leher.
Anda bisa meletakkan bantalan pemanas di leher atau bagian belakang kepala. Selain itu, mandi air hangat juga bisa membantu.
Baca Juga: Tak Perlu Minum Obat, Cukup Lakukan Ini Saat Anda Sakit Kepala