Palembang, Sonora.ID - Dampak pandemi virus corona yang hingga kini masih terjadi berbagai negara di dunia salah satunya Indonesia, membuat perekonomian di Indonesia mengalami penurunan yang sangat drastis.
Seperti yang diketahui, pertumbuhan ekonomi di Indonesia pada kuartal I-2020 sebesar 2,97 persen, melamban dari periode yang sama pada tahun lalu yang tercatat 5,05 persen.
Meskipun begitu, Pengamat Ekonomi, Markoni Badri memprediksi perekonomian di Indonesia akan pulih pada kuartal I-2021.
Baca Juga: INDEF: Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Triwulan Ii Minus 3,8%
“Perekonomian Indonesia saya prediksi akan pulih pada kuartal I-2021 dengan catatan kebijakan-kebijakan yang diterapkan pemerintah saat ini untuk menunjang perekonomian dapat berjalan secara tepat dan maksimal,” katanya saat menjadi Narasumber di Radio Smart Fm Palembang, Rabu (22/07) lalu.
Ia mengatakan, apabila pada kuartal I-2021 nanti perekonomian Indonesia mengalami pertumbuhan paling tidak sampai 3 persen saja, maka perekonomian sudah menunjukan tren positif.
Meskipun begitu, pertumbuhan ekonomi tersebut juga harus ditunjang dengan koordinasi yang baik antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat.
Baca Juga: Korea Selatan Resesi Setelah 17 Tahun Akibat Pandemi Covid-19
“Jadi disini peran pemerintah amatlah penting salah satunya dalam mengedukasi masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19,” ujarnya.
Oleh karena itu, apabila tingkat kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan Covid-19 semakin meningkat, bukan tidak mungkin jumlah pasien Covid-19 di Indonesia mengalami penurunan.
“Sehingga dana anggaran untuk penanganan Covid-19 dapat dialihkan ke sektor-sektor lain, apabila jumlah pasien Covid-19 di Indonesia mengalami tren penurunan. Maka dari itu, peran serta masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan amat dibutuhkan di kondisi seperti saat ini,” tutupnya.
Baca Juga: Kemenkeu Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi RI di Kuartal 2 Negatif