Sonora.ID - Hari ini, Masjid Istiqlal Jakarta Pusat melaksanakan penyembelihan hewan kurban, yang sudah dimulai sejak pukul 8.00 WIB.
Pemotongan hewan kurban ini dilakukan di rumah pemotongan hewan yang berada di dalam kawasan Masjid Istiqlal.
Ketua Panitia Kurban Masjid Istiqlal, Abu Hurairah mengatakan, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang menggunakan kupon, tahun ini kurban akan didistribusikan langsung ke rumah-rumah warga.
Baca Juga: Jelang Hari Raya, Menag Pastikan Tak Ada Salat Idul Adha di Masjid Istiqlal
Hal ini bertujuan agar warga tidak mengantri di Masjid Istiqlal dan pelaksanaan pemotonganpun dilakukan tertutup atau tidak terbuka untuk masyarakat umum untuk masuk dan melihat langsung proses pemotongan.
Hewan kurban ini akan diberikan ke Masjid-Masjid, Mushala, diantar ke kelurahan, rumah yatim, dan juga berbagai lembaga.
Adapun kurban akan didistribusikan dalam 2 bentuk, yakni dalam bentuk hewan hidup dan juga dalam bentuk daging yang sudah dipotong-potong.
Baca Juga: Imam Besar Masjid Istiqlal Minta Masyarakat Agar Belajar Dari Alam
Kemudian, untuk jumlah hewan kurban yang diterima Masjid Istiqlal, Abu mengatakan ada sebanyak 35 ekor hewan, yang terdiri dari 20 ekor sapi dan 15 kambing.
Hewan-hewan kurban tersebut diberikan dari berbagai pihak, termasuk dari Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, dari beberapa kementerian, serta dari pihak swasta.
"Hari ini kami mulai penyembelihan di Masjid Istiqlal, hari Sabtu 1 Agustus, dimulai pukul 8. Jumlah hewan kurban yang kami terima itu sebanyak 35 terdiri dari 20 ekor sapi dan 15 kambing. Pendistribusiannya ada yang kami distribusikan dalam bentuk hewan hidup dan ada juga yang disembelih dicacah berbentuk gelondongan,” jelas Abu.
Baca Juga: Perayaan Idul Adha, Pemprov Riau: Tetap Jalani Protokol Kesehatan
Lebih lanjut, dikarenakan saat ini pandemi Covid-19 atau virus corona masih melanda, Masjid Istiqlal juga menerapkan protokol kesehatan dalam proses pemotongan hewan kurban.
Menurut Abu, seluruh panitia melakukan pengukuran suhu tubuh dan juga melakukan tes swab, untuk memastikan dirinya sehat dan aman.
Kemudian panitia yang bertugas untuk memotong hewan kurban juga menggunakan Alat Pelindung Diri atau APD lengkap, seperti baju pelindung, face shield, masker, dan sarung tangan.
Baca Juga: Di Hari Raya Idul Adha Gubernur Anies Baswedan Kurbankan Sapi Seberat 1,3 Ton Untuk Warga Jakarta