"Mereka bisa membaca dan menulis, tapi tidak ada ijasah. Itu yang paling penting kasihan. Harapan anak-anak semua bisa pintar, dapat ijasah dan lanjut di kota," harapnya.
Mendengar aspirasi masyarakat, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah mengatakan akan menyampaikan dan membicarakan hal ini dengan Pj Wali Kota Rudy Djamaluddin
"Saya akan bicara dengan Pak Wali terutama untuk anak-anak kita yang mau lanjut SMA, yang mau lanjut kuliah. Mudah-mudahan kita siapin tempat pemondokan di Makassar," ungkapnya.
Ini dilakukan supaya anak-anak pulau bisa menjadi manusia yang paripurna. Yang bisa mengubah kehidupannya dan kehidupan bangsa.
Baca Juga: Tahun 2021, Kawasan Kumuh di Bantaran Sungai Palembang Akan Ditata
"Ini hari ini saya datang bersama Pak Wali, bersama rekan-rekan saya alumni Jepang termasuk Pak Konjen hadir juga di sini, kita datang melihat kondisi kita," ucapnya.
Sementara itu, Pj Wali Kota Makassar Rudy menuturkan, saat ini pihaknya sedang merancang ketersediaan asrama siswa dan mahasiswa asal pulau demi memastikan anak-anak tersebut bisa terus melanjutkan pendidikannya.
"Ini demi menggapai cita-cita tertinggi yang diimpikannya," tambah Prof Rudy yang disambut gembira penduduk setempat.
Baca Juga: Cegah Ledakan Kasus Covid 19, Pj Walikota Makassar Belum Izinkan Pesta Pernikahan dan Event Besar
Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Sulsel Bidang Infrastruktur, Hendra Pachri, menambahkan, pendidikan dua pulau ini menjadi perhatian dan akan dihubungkan.
"Ada satu ruang kelas mau kita renovasi," pungkasnya.