Sonora.ID - Sebanyak 739 masyarakat di Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) melakukan tes swab di posko Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Raja Ahmad Thabib guna memastikan ada yang terpapar Covid-19 atau tidak.
Masyarakat yang di tes yakni masyarakat yang mengikuti berbagai kegiatan seremonial seusai Gubernur Kepri Isdianto dilantik menjadi gubernur definitif.
Dilansir dari Kompas.com, Plt Kadis Kesehatan Kepri, Tjeptjep Yudiana mengatakan, 739 orang sudah mengikuti uji swab yang dilakukan mulai dari Kamis hingga Minggu kemarin.
Baca Juga: Laut Di Bintan Kepri, Berubah Warna Menjadi Hitam Karena Hal Ini
"Ini untuk Tanjungpinang saja totalnya sudah 739 orang," kata Tjetjep melalui telepon, Senin (3/8/2020).
Tjetjep juga mengatakan saat ini posko pengambilan sampel swab tetap buka hingga satu atau dua hari kedepan.
Bahkan untuk mengantisipasi adanya lonjakan pasien Covid-19, pihaknya juga sudah merecanakan agar rumah singgah dijadikan ruang karantina atau isolasi bagi pasien terpapar Covid-19.
Baca Juga: Obat Covid-19 Hadi Pranoto Dijual Online di E-commerce Seharga Rp 275 Ribu
Sebab rumah singgah RSUP Raja Ahmad Thabib sudah penuh, begitu juga dengan RSKI Covid-19 Pulau Galang di Batam, 90 persen sudah terisi semua.
"Lokasinya di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Bintan tersedia 80 tempat tidur dan jika tetap tidak mencukupi, akan dibuka kembali di Hotel Sunrise Tanjungpinang,” terang Tjetjep.
Sementara diberitakan sebelumnya, Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Isdianto menyampaikan permohonan maafnya kepada seluruh masyarakat karena dirinya terpapar Covid-19.
Baca Juga: Muncul Klaster Baru, Sekretariat DPRD Kalsel Usulkan Uji Swab Pegawai
Dia meyakini bahwa musibah ini terjadi bukanlah hal yang dikehendaki namun sudah menjadi rencana dari Allah SWT.
“Saya mohon maaf kepada semunya. Allah tidak akan memberikan cobaan kepada umatnya melebihi dari batas kemampuan umatnya sendiri. Doakan cobaan ini cepat berlalu sehingga kita semua bisa berkumpul dan kembali beraktivitas seperti sediakala,” kata Isdianto melalui telepon, Senin (3/8/2020) malam tadi.
Isdianto mengaku meski ia saat ini menjalani isolasi, namun dirinya tetap profesional dalam mengurusi pemerintahan di lingkungan Pemprov Kepri.
Baca Juga: Muncul Klaster Baru, Sekretariat DPRD Kalsel Usulkan Uji Swab Pegawai