Palembang, Sonora.ID - Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Sumatera Selatan telah mencanangkan Desa/Kelurahan Binaan yang berada di wilayah Kota Palembang.
Hal itu disampaikan oleh Wakil Ketua 2 TP PKK Provinsi Sumatera Selatan Ekowati Retnaningsih, Jumat (7/8/2020), saat menyampaikan paparan di hadapan peserta rapat koordinasi sinkronisasi kegiatan 10 program pokok pkk di Griya Agung Palembang.
Dalam paparannya, Ekowati mengatakan, desa/kelurahan binaan tersebut dilatarbelakangi oleh belum adanya satu desa/kelurahan, pada periode sebelumnya, yang secara komprehensif berhasil melaksanakan 10 program pokok pkk.
Baca Juga: Para Siswa di Palembang Akan Segera Difasilitasi Akses Wifi Gratis
“Ibu Ketua Tim Penggerak PKK melihat bahwa, saat yang lalu itu, belum ada satu desa atau satu kelurahan yang lengkap komprehensif, melaksanakan dan berhasil 10 program pokok pkknya,” ujar Ekowati, di hadapan peserta rapat koordinasi sinkronisasi kegiatan 10 program pokok pkk.
Menurut Ekowati, desa/kelurahan binaan tersebut, dapat menjadi tempat belajar bagi TP PKK desa/kelurahan yang lain.
“Karena, kalau kader pkk tempat lain melihat yang kasat mata, itu akan lebih mudah untuk mencontohnya,” ungkap wanita yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Provinsi Sumatera Selatan tersebut.
Gagasan ini, lanjut Ekowati, adalah murni dari Ketua TP PKK Provinsi Sumatera Selatan Hj. Febrita Lustia Herman Deru.
Ekowati menambahkan, TP PKK Provinsi Sumatera Selatan juga membentuk tim teknis yang bertugas untuk menerjemahkan ide dan arahan dari Ketua TP PKK Provinsi Sumatera Selatan.
Menurut Ekowati, desa/kelurahan binaan ini, sekarang menjadi salah satu program terobosan di TP PKK Provinsi Sumatera Selatan.
“Dan tentunya, harapannya juga di TP PKK Kota Palembang,” ujarnya.
Untuk pelaksanaan desa/kelurahan binaan ini, sambung Ekowati, diperlukan komitmen dan kerja sama dari seluruh pemangku kepentingan (stakeholder).
Baca Juga: PKK Sulsel Bakal Siapkan Gedung Belajar Khusus Anak Down Syndrome
“Yang diundang pada pagi hari ini adalah stakeholder inti,” ungkapnya.
Ekowati mengungkapkan, pihak yang mengikuti rapat koordinasi sinkronisasi kegiatan 10 program pokok pkk, adalah key person (stakeholder inti), yang berpengaruh terhadap sukses tidaknya program desa/kelurahan binaan tersebut.
Desa/kelurahan binaan pkk ini, lanjut Ekowati, adalah juga milik pemerintah daerah. Artinya, diperlukan rasa memiliki juga dari semua peserta rapat koordinasi (rakor) yang hadir.
“Bukan hanya milik pkk, ini adalah milik kita semua,” ujarnya.