“Event-event otomotif pun bisa diciptakan di kawasan wisata Pangandaran, nanti, tidak ada alasan Pangandaran tidak sukses dan keren. Begitu pula dengan angka gini ratio kemiskinan di Pangandaran harus rendah," ucap Kang Emil.
Sementara itu, Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata meyakini bahwa kunci keberhasilan pariwisata adalah dengan rutin menata dan merawat destinasi wisata.
Jeje mengatakan, Pangandaran tahun ini akan mulai menyambungkan Pantai Barat dan Pantai Batu Hiu melalui jalur pantai dengan waktu tempuh diperkirakan hanya 10 hingga 15 menit.
Baca Juga: PT Angkasa Pura II Pastikan Bandara Husein Sastranegara Aman, Nyaman, dan Sehat
“Skywalk di Pantai Pangandaran akan segera ditata dengan baik, karena di situ pusat keramaian, tahun ini akan mulai di mural," ucap Jeje.
Menurut Ketua Pengurus Nasional (PN) Ikatan Arsitek Lansekap Indonesia (IALI) Dian Heri Sofian, jalur pedestrian di kawasan Pangandaran pun akan dipercantik dengan area hijau tanaman khas daerah Pangandaran.
“Melengkapi keindahan pantai Pangandaran dengan sebuah plaza yang berisikan rekaman cerita tentang catatan sejarah Pangandaran, Jawa Barat, dan Indonesia," tutur Dian.
Baca Juga: Destinasi Wisata Tangga Buntung Palembang Masuk Nominasi API 2020
Pembangunan di Pangandaran akan menggunakan pembangunan berkelanjutan dengan prinsip 3P yakni profit, people, dan planet.