Minuman manis
Penelitian menunjukkan bahwa jumlah gula dalam makanan dapat memengaruhi penambahan berat badan. Banyak dari hal ini secara khusus terkait dengan konsumsi minuman manis.
Tidak seperti berbagai makanan tinggi kalori, minuman manis tidak memuaskan rasa lapar dan tidak memberikan energi yang cukup bagi tubuh.
Hal ini dapat membuat Anda lebih mudah mengonsumsiterlalu banyak minuman manis tanpa menyadarinya.
Baca Juga: Studi: Makan Lebih Awal Setiap Hari Bisa Turunkan Berat Badan
Kurang tidur
Sebuat studi menunjukkan bahwa kurang tidur dapat meningkatkan risiko obesitas dan diabetes. Kurang tidur juga dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk mengatur rasa lapar.
Kurang tidur dapat memengaruhi hormon yang mengatur nafsu makan dan rasa lapar jadi terganggu. Alhasil, seseorang bisa saja menjadi lebih sering makan ketika kurang tidur.
Stres
Stres disinyalir dapat mendorong tubuh memproduksi hormon kartisol lebih banyak. Hormon kartisol salah satunya dapat merangsang rasa lapar dan meningkatkan nafsu makan.
Baca Juga: Biasakan Diet Sehat dan Terapkan Pola Makan dengan Kunci 3 J Berikut!
Konsumsi alkohol
Alkohol termasuk minuman yang tinggi kalori. Stres disinyalir dapat mendorong tubuh memproduksi hormon kartisol lebih banyak.
Hormon kartisol salah satunya dapat merangsang rasa lapar dan meningkatkan nafsu makan.
Faktor genetik
Faktor genetik atau keturunan dapat membuat seseorang yang menderita obesitas sulit menurunkan berat badan.
Meski demikian, sebagian besar kegemukan tetap saja diakibatkan oleh pola makan yang tidak sehat serta gaya hidup yang salah.
Baca Juga: Alamak! Makanan Sederhana Ini Justru Lebih Berbahaya daripada Rokok
Jadi, Anda yang merasa mengalami kegemukan karena faktor genetik, sangat dianjurkan untuk melakukan upaya penurunan berat badan dengan memperbaiki pola makan dan gaya hidup.
Makan terlalu cepat atau terlalu lama
Salah satu hal yang bisa terjadi ketika seseorang memberi jeda terlalu lama antarwaktu makan adalah metabolisme tubuh menjadi melambat.
Kondisi ini dapat mengakibatkan sistem tubuh tidak bisa membakar semua kalori yang masuk saat makan.
Sedangkan orang yang makan terlalu cepat cenderung akan mudah merasa lapar. Hal tersebut terjadi karena otak tak memiliki waktu untuk mengirim sinyal yang membuat seseorang merasa lebih kenyang.
Baca Juga: Meminum 2 Gelas Air Putih Sebelum Makan Bisa Menurunkan Berat Badan Lho!