Banjarmasin, Sonora.ID - Pemandangan tampak berbeda terjadi di perempatan Jalan Lambung Mangkurat, Kota Banjarmasin, Senin (17/08) pagi.
Lagu Indonesia Raya seketika dikumandangkan melalui pengeras suara dan bendera merah putih berkibar di puncak tiang yang dipegang dua personel polisi di tengah perempatan jalan itu, sekitar pukul 11.00 WITA.
Upacara bendera memperingati HUT RI ke -75 di perempatan jalan ini dilaksanakan personil Satlantas Polresta Banjarmasin dan diikuti warga yang kebetulan melintas.
Selama pelaksanaan, arus lalu lintas dihentikan sementara waktu. Upacara ini sengaja digelar menyusul adanya imbauan dari pemerintah untuk menghentikan aktivitas selama tiga menit.
Baca Juga: Pemkot Denpasar Minta Tak Adakan Lomba 17-an yang Mengundang Kerumunan
Para pengendara turun dari kendaraan dan berdiri memberikan penghormatan kepada bendera merah putih yang berkibar di puncak tiang di tengah perempatan itu.
"Tak menyangka hari ini bakal ikut upacara, padahal tak ada rencana," ujar salah seorang pengendara, Isna.
Ia pun mengaku sempat kaget dan mengira pelaksanaan upacara itu razia pemeriksaan kelengkapan kendaraan.
"Saya kira ada razia, ternyata upacara," bebernya.
Baca Juga: Anggaran Penanggulangan Covid-19 Pemprov Bali Telah Terserap Hampir 100 Persen
Sementara itu, Kepala Urusan Bina Operasi (KBO) Satlantas Polresta Banjarmasin, Ipda S, Naryanto, mengemukakan upacara itu tak hanya dilakukan di perempatan Jalan Lambung Mangkurat.
Namun juga di beberapa titik lainnya, seperti di perempatan Jalan Merdeka, Jalan Pangeran Antasari, serta depan Polresta Banjarmasin di Jalan Ahmad Yani, Km 3.
Dia menambahkan, tak hanya di Banjarmasin, kegiatan serupa juga dilaksanakan di seluruh Indonesia.
Menyusul adanya instruksi dari pemerintah untuk menghentikan aktivitas warga di detik-detik proklamasi kemerdekaan.
“Tak hanya di sini tapi juga ada di titik lain. Ini dilakukan di seluruh Indonesia," ujar Naryanto yang juga bertindak sebagai pemimpin upacara.
Baca Juga: Siswa SD Kotamobagu Kesulitan Belajar Karena Tak Punya Gawai
Selain itu, Ia tak lupa mengucapkan terimakasih serta menyampaikan apresiasi atas keikutsertaan warga penggunaan jalan yang tampak antusias dalam pelaksanaan upacara tersebut.
Sebab, ketika lagu Indonesia Raya dikumandangkan dan bendera merah putih dikibarkan warga sontak berdiri dan memberikan hormat. Tak peduli walau saat itu lampu hijau di traffic light menyala.
“Luar biasa antusiasme warga tadi. Saya sampai merasa terharu melihatnya. Mereka seketika berhenti walaupun lampu sedang hijau. Terima kasih banyak," tukasnya.
Baca Juga: Pemkot Denpasar Minta Tak Adakan Lomba 17-an yang Mengundang Kerumunan