“Nanti dalam satu semester, mereka mahasiswa bisa ikut pendidikan militer,” ungkapnya menjelaskan rencana tersebut.
Pihaknya juga menyatakan bahwa nilai pendidikan militer ini akan dimasukkan pada SKS yang diambil, namun rencana ini masih menjadi hal yang didiskusikan dengan Kemendikbud untuk nantinya bisa direalisasikan.
Harapannya adalah pemerintah bisa menciptakan generas milenial yang bisa mencintai bangsa dan negaranya sendiri.
Baca Juga: Rapat Virtual, Panglima TNI dan Pangab Singapura Bahas Latihan & Kerja Sama Militer
“Jadi, mahasiswa tidak hanya kreatif dan inovatif, namun juga cinta bangsa dan negara dalam kehidupannya sehari-hari,” sambungnya.
Dengan adanya program ini, setidaknya masyarakat khususnya mahasiswa pun kesadar untuk selalu bangga menjadi orang Indonesia.
Di sisi lain, Trenggono juga menyatakan bahwa Indonesia akan memasuki era bonus demografi pada 2025 hingga 2030 yang ditandai dengan dominasi penduduk usia produktif.
Dengan demikian, kelompok milenial akan mengisi era tersebut sehingga perlu disiapkan untuk menggerakkan perekonomian bangsa di masa yang akan datang.
Baca Juga: AHY Unggah Foto Bareng Prabowo, Warganet: Pasangan Ideal Pilpres 2024