Jakarta, Sonora.id - Setiap keluarga Indonesia harus memiliki kesadaran diri untuk menyediakan bahan bacaan untuk anak-anak.
Literasi merupakan kompetensi dasar bagi setiap individu dalam menjalani kehidupan di era digital seiring tantangan makin banyaknya serbuan gawai di Indonesia.
Kepala Perpustakaan Nasional RI, Muhammad Syarif Bando mengatakan kaum ibu memiliki peran penting dalam membangun kualitas sumber daya manusia (SDM).
Baca Juga: Kemenkeu Dukung Program Perpusnas Bangun Perpustakaan Daerah Berkualitas
Pengembangan literasi sudah seharusnya dilakukan kepada anak sedini mungkin dan keluarga menjadi faktor utama dalam pengembangan literasi.
Gerakan literasai membaca ini seiring dengan pendampingan anak-anak dari serbuan gawai yang sudah difasilitasi dengan berbagai macam game atau permainan.
"Tidak ada satupun larangan bagi seseorang untuk menggunakan gawai/telpon pintar, namun keberadaan gawai harus bisa dimanfaatkan untuk mengoptimalkan sarana perpustakaan," ujar Syarif dalam acara Webinar bertema Pembudayaan Kegemaran Membaca, Rabu, (19/8/20).
Baca Juga: Perpusnas Tegaskan Diseminasi Informasi Harus Sering Dilakukan Pustakawan