Sonora.ID - Operasi plastik atau oplas bagian wajah atau tubuh kini bukan suatu hal asing bagi masyarakat. Bahkan, oplas tidak hanya dilakukan oleh manusia saja, yakni hewan pun turut melakukan praktik tersebut.

Melansir Koreaboo, laporan tentang anjing peliharaan yang menerima operasi plastik telah menjadi viral di Korea. Hal itu pun memicu perdebatan massal tentang praktik yang dinilai tidak manusiawi tersebut.

Pemilik anjing mengunjungi rumah sakit hewan untuk melihat bagaimana mereka dapat membuat hewan peliharaan mereka agar "lebih enak dipandang".

Baca Juga: Pertahankan Banjarmasin Bebas Rabies, Puluhan Anjing Disuntik Vaksin

Seorang pemilik mengunggah foto sebelum dan sesudah anjing mereka menjalani operasi untuk membuat mata mereka lebih besar. Diketahui, praktik itu umum di antara operasi plastik manusia di Korea.

Beberapa prosedur melibatkan pelepasan lemak dari kaki dan bahkan membuat garis perut mereka "lebih cantik".

 

Prosedurnya dilaporkan mulai dari US$ 60 hingga ribuan dolar atau sekitar Rp 800.000 hingga puluhan juta.

Menanggapi hal tersebut, aktivis hak-hak hewan membantah bahwa “ tindakan pelecehan hewan dilakukan terhadap hewan yang tidak dapat menyuarakan pendapat mereka.“

Netizen telah menggunakan berbagai situs komunitas untuk menyuarakan penolakan mereka terhadap prosedur tersebut.

Baca Juga: Seakan Tak Kapok, China Gelar Festival Daging Anjing di Tengah Pandemi

"Wow gila. Saya tidak peduli dengan orang yang ingin dan menjalani operasi plastik… Tapi ini keterlaluan. Apakah Anda mengatakan karena mereka menghormati pemiliknya, pemilik dapat melakukan apa saja pada mereka? Wow"

"Dokter .. Jangan main-main dengan binatang. Ini adalah kehidupan yang Anda hadapi..."

"Orang-orang yang menerapkan prosedur ini pada anjing mengira hewan peliharaan mereka adalah dekorasi atau ornamen? Apa yang sedang kamu lakukan? Anjing bukanlah boneka. Mereka egois banget hahaha Karena mereka ingin sesuatu yang lebih baik untuk dilihat, mereka menawarkan pisau untuk hewan peliharaan mereka…. Saya benar-benar tidak mengerti hahaha ini"