Susanto mengatakan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meringankan kebutuhan masyarakat dalam hal perlengkapan sekolah.
“Terutama anak yatim piatu dan keluarga duafa,” ujar Susanto, saat membacakan laporan kegiatan di hadapan peserta yang hadir.
Pada kesempatan itu, Susanto juga menceritakan soal proses yang dilakukan oleh Forum Pemerhati Pendidikan Sriwijaya (FPPS) Sumatera Selatan dalam rangka menyukseskan kegiatan tersebut.
Dikatakan Susanto, pihaknya telah melakukan persiapan untuk kegiatan tersebut sejak bulan Juni 2020.
Baca Juga: Komunitas Putri Hijab Sumsel Ingin Menginspirasi Wanita Muslimah Sumsel
Susanto menambahkan, penerima bantuan merupakan siswa dan siswi Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA), yang berasal dari keluarga pra sejahtera.
Sementara, lanjut Susanto, untuk data penerima bantuan, pihaknya peroleh dari tim dan panti asuhan.
Susanto menambahkan, siswa dan siswa yang menerima bantuan merupakan warga Kota Palembang yang tiap-tiap orang berdomisili di kelurahan dan kecamatan yang berbeda-beda.
“Ada dari Kertapati, dari Rumah Susun, dari Kuto. Memang layak kita berikan untuk orang yang kesusahan,” pungkasnya.