Banjarmasin, Sonora.ID – Satu set uang pecahan Rp 75.000 yang diluncurkan Bank Indonesia untuk memperingati HUT ke-75 tahun Republik Indonesia, secara resmi diserahkan kepada Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, Selasa (25/08) siang.
Uang koleksi yang baru diluncurkan itu diserahkan langsung oleh Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Selatan, Amanlison Sembiring, di ruang kerja Ketua DPRD Provinsi di Jalan Lambung Mangkurat, Banjarmasin.
Baca Juga: BI Balikpapan Sediakan 150 Nomor Antrian untuk Penukaran Uang Baru Rp 75.000
“Saya diamanahi langsung oleh Gubernur BI, Perry Warjiyo, untuk menyerahkan uang ini kepada para Forkompida di Kalsel, termasuk juga pak Ketua DPRD, semoga berkenan menerima,” ujarnya sembari menyerahkan uang yang sudah dikemas khusus.
Ia mengungkapkan bahwa uang pecahan itu memang diproduksi secara terbatas untuk memperingati HUT ke-75 Republik Indonesia, dengan desain gambar dua proklamator, Soekarno-Hatta di satu sisi dan gambaran Bhineka Tunggal Ika dari baju adat beberapa daerah di sisi lainnya.
Baca Juga: Wajah Anaknya Ada di Pecahan Uang Rp 75.000, Orang Tua Kaget dan Bangga Karena Awalnya Dirahasiakan
Kendati diproduksi terbatas dan lebih bersifat koleksi, uang tersebut ditegaskan Amanlison, sah untuk digunakan sebagai alat tukar atau pembayaran yang sah, sama halnya dengan uang pecahan lain yang beredar di masyarakat.
“Namun demikian, banyak yang menyimpannya sebagai kenang-kenangan, karena hanya boleh ditukarkan ke BI satu lembar untuk satu KTP,” jelasnya lagi.
Baca Juga: Uang Pecahan Rp 75.000, Sumatera Utara Dapat Jatah 4 Juta Bilyet
Sementara itu, penyerahan satu set uang pecahan Rp 75.000 oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Selatan, disambut baik oleh Supian HK.
Politikus senior Partai Golkar ini menilai, bahwa uang edisi khusus ini punya nilai sejarah yang besar untuk jadi kenang-kenangan bagi generasi muda Indonesia di masa depan.
“Saya mewakili rakyat Kalsel mengucapkan terima kasih yang tak terhingga atas dedikasi yang baik oleh BI, yang turut andil dalam pembangunan di banua kita ini,” pungkasnya.
Baca Juga: Dituding Baju Adat China Ada di Uang Rp 75.000, Warganet: Banyakin Literasi Jangan Cuman Terasi