Medan, Sonora.ID - Menjelang Liga 2 yang akan dimulai Oktober 2020, Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi memotivasi para pemain PSMS agar sungguh-sungguh bermain dan meraih juara. Harapannya pada 2021, bisa lolos ke Liga 1.
"Saya mau kalian di tahun 2021 masuk Liga 1. Saya mau kalian juara," kata Edy, yang juga Pembina PSMS.
Di Liga 2, sambung Edy kembali, PSMS menempati Grup D dan akan bersaing dengan 5 tim lain untuk lolos di 8 besar.
Baca Juga: Pertandingan Liga 1 di Stadion Citarum, Panpel Kondisikan Supporter PSIS!
"Saya ingin kalian menang di Grup D untuk masuk 8 besar, habis itu kalian harus juara 1," kata Edy.
Menurut Edy, pada masanya PSMS termasuk tim yang cukup disegani. Pada masa perserikatan, PSMS termasuk dalam jajaran 5 besar bersama PSM Makasar, Persebaya, Persib Bandung, dan Persija Jakarta.
Bahkan di masa lalu PSMS pernah mengalahkan Ajax Amsterdam dengan skor 4-2. Parlin Siagian dan Nobon Kayamudin yang menjadi pelaku sejarah turut hadir di samping Edy.
Baca Juga: PSIS Siap Patuhi Protokol Kesehatan Jika Kompetisi Dilanjutkan
"Semoga kembali pulih nama Sumatera Utara ini. Persepakbolaannya adalah PSMS yang memang tidak asing kalau kita ini juara. Yang menjadi cemoohan orang, karena kita tidak pernah lagi juara. Inilah motivasi Sumatera Utara," ucap Edy.
Pada Liga 2, Stadion Teladan telah resmi ditunjuk sebagai tuan rumah bagi PSMS Medan. Edy mengatakan Stadion Teladan siap untuk Liga 2.
"Walikota Medan akan segera membereskan Stadion Teladan dalam rangka Liga 2," kata Edy.
Baca Juga: Pandemi, Kinerja Bongkar Muat di Terminal Peti Kemas Justru Naik
Plt Walikota Medan Akhyar Nasution mengatakan Stadion Teladan siap digunakan untuk menjamu lawan PSMS pada Liga 2, meskipun ada beberapa perbaikan sedikit.
"Insya Allah atas perintah Pak Gubernur kepada saya, Stadion Teladan siap untuk pertandingan Grup D Liga 2. Walaupun ada perbaikan sedikit, sebelum waktunya kita akan siap, ada perapihan, rumput kita pangkas dan rawat, ada beberapa atap bocor, lampu masih bagus namun kita siapkan cadangan lampu," kata Akhyar.
Baca Juga: PSIS Semarang Minta Federasi untuk Menghentikan Kompetisi Shopee Liga 1 2020