Bandung, Sonora.ID - Hingga kini keberadaan para peneliti atau periset masih sangat dibutuhkan, terlebih banyaknya hal-hal baru yang perlu diketahui masyarakat luas baik pemanfaatan dari hasil penelitian ataupun keberlangsungannya.

Bertempat di Balai Air Tanah, Komplek Ex-PUSAIR, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Jl. Ir. H. Djuanda -Dago No. 193, Bandung, telah dilaksanakan acara pengukuhan kepengurusan Himpunan Peneliti Indonesia (HIMPENINDO) Provinsi Jawa Barat periode 2020-2025.  

Prosesi pengukuhan pun tetap mengedepankan prokes (protokol kesehatan), dan diselenggarakan dengan cara luring (luar jaringan atau offline) dan secara daring (dalam jaringan) melalui media tele dan video conference yang sudah disiapkan secara teknis oleh tim.

Baca Juga: Masker Buff Paling Tidak Efektif untuk Cegah Virus Corona, Ini Alasannya

Dengan demikian, pengukuhan kepengurusan Himpenindo Jabar ini juga menjadi tonggak sejarah pertama kali di Indonesia selama masa pandemik COVID-19 yang diselenggarakan dengan baik secara daring dan luring.

Ketua Umum Pengurus Pusat HIMPENINDO Ir. Syahrir Ika secara resmi mengukuhkan Dr. Yuyu Wahyu sebagai Ketua HIMPENINDO JABAR Periode 2020-2025.

"Resmi sudah kepengurusan Himpenindo Jabar ini dibentuk. Semoga dibawah kepemimpinan Pak Yuyu, para peneliti dari Jawa Barat ini dapat lebih memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara ini, tentunya dengan mengedepankan visi dan misi Himpenindo, dan juga dapat menjalankan amanah, menegakkan etika, integritas, dan kehormatan peneliti,"

Baca Juga: Ridwan Kamil Disuntik Dosis Pertama sebagai Relawan Uji Klinis Vaksin Covid-19

"Serta mampu menjalankan program dan kegiatan yang tidak bertentangan dengan anggaran dasar, anggaran rumah tangga dan peraturan perundangan yang berlaku," ucap Syahrir dalam sambutannya usai pengukuhan.

Selanjutnya, secara simbolis dilakukan dilakukan penandatangan Fakta Intergritas Pengurus Himpenindo Jabar periode 2020-2025.

Baca Juga: Studi Temukan Langkah untuk Menonaktifkan Covid-19 dalam ASI

Dalam sambutannya, Ketua Himpenindo Jabar Dr. Yuyu Wahyu mengatakan bahwa semangat menjadikan Jawa Barat sebagai pusat para peneliti akan dipegang teguh, apalagi secara historis, Provinsi Jawa Barat banyak ditempati oleh lembaga penelitian dan pengembangan, universitas negeri maupun swasta terbanyak di Indonesia dari zaman pra-kemerdekaan Republik Indonesia hingga saat ini.

"Semoga wadah ini akan membawa kebaikan dan kemaslahatan bagi masyarakat. Kami akan perkuat sinergi dengan berbagai pihak untuk kebaikan bersama," ucap Yuyu.