Palembang, Sonora.ID - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan menyelenggarakan launching kerja sama antara Pasar Mitra Tani Provinsi Sumatera Selatan dengan Gojek Palembang, Selasa (1/9/2020), di halaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumatera Selatan, Jalan Kolonel H. Barlian Palembang.

Saat menghadiri kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan Nasrun Umar mengatakan, ia memberikan apresiasi kepada Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumatera atas terobosan yang diprakarsai oleh instansi tersebut.

Menurut Nasrun, pandemi Covid-19 membuat era industrial revolution 4.0 berganti ke era society 5.0 dengan cepat.

Baca Juga: Pemkot Surabaya Gencarkan Tes Swab Guru, 393 Positif Covid-19

“Tadinya revolusi industri 4.0, dengan masa pandemi Covid-19, kita dipaksa melompat menjadi masa society 5.0. Karena apa? Karena keterbatasan yang ada pada kita. Gak boleh ketemu langsung, mesti jaga jarak, mesti jaga hygiene, cuci tangan, dan pakai masker,” ujar Nasrun Umar, saat memberikan sambutan di acara launching kerja sama Pasar Mitra Tani Provinsi Sumatera Selatan dengan Gojek Palembang, Selasa (1/9/2020).

Era society 5.0, sambungnya, adalah pemanfaatan teknologi dan informasi untuk memenuhi adaptasi kebiasaan baru.

Di tengah pandemi covid-19 ini, lanjutnya, pelambatan ekonomi dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, utamanya dari kalangan menengah ke bawah.

Menurutnya, sebagian besar masyarakat di Provinsi Sumatera Selatan masih berada pada klaster atau golongan menengah ke bawah.

“Middle to high itu masih sedikit,” ungkapnya.

Nasrun menilai, langkah yang ditempuh oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumatera Selatan sudah tepat.

“Ini satu kayuhan dayung, dua pulau tercapai,” ujarnya.

Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumatera Selatan, menurutnya, bisa menciptakan ketersediaan pangan bagi masyarakat yang memang membutuhkan di tengah pandemi covid-19.

Baca Juga: Zona Hijau Bertambah, Pemerintah Waspadai 'Silent Operation'

“Dengan harga yang terjangkau dan kualitas yang baik,” ungkapnya.

Ia menilai, terobosan tersebut dapat juga menjadi peluang bagi gojek, yang sangat merasakan dampak buruk dari pandemi covid-19.

Dikatakan Nasrun, meski pandemi covid-19 membuat keterbatasan di masyarakat, diharapkan hal tersebut tidak akan masyarakat menjadi terpuruk.

Ia berharap, kerja sama tersebut dapat menjadi motivasi bagi pihak lain untuk mengeluarkan seluruh kemampuannya.

“Mudah-mudahan ini dapat menjadi motivasi bagi rekan-rekan yang lain. Mengeluarkan seluruh pikirannya, mengeluarkan seluruh ide dan inisiatifnya, dan menciptakan suatu terobosan dan strategi,” ujarnya.