Banjarmasin, Sonora.ID - Babak baru datang dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan bakal calon petahana, Ibnu Sina.
Setelah tidak mengusung sang petahana, PKS saat ini menyatakan yang bersangkutan tidak lagi dianggap sebagai kader.
"Ketika yang bersangkutan telah mendaftarkan diri dengan dukungan Parpol lain selain PKS, itu artinya bukan kader PKS lagi," terang Hendra, Ketua DPC PKS Banjarmasin.
Baca Juga: Beri Dukungan Ibnu-Ariffin di Menit Akhir, PDIP Beri Penjelasan
Hendra menjelaskan, ketika sudah datang perintah atau instruksi dari pusat, sejak itu pula pihaknya solid mendukung Hj. Ananda–Mushaffa Zakir. Bagi yang melanggar instruksi, tentunya akan ada sanksi tegas.
Dikatakan Hendra yang juga Ketua Tim Pemenangan Hj Ananda–Mushaffa Zakir, PKS telah mengumpulkan semua kader di Banjarmasin untuk merapatkan barisan, menyamakan visi dan misi, memenangkan bapaslon sebagai Walikota dan Wakil Walikota periode berikutnya.
“Semua mesin politik, semua kader PKS sudah kami kumpulkan. Hanya ada satu arahan yakni menangkan Ananda–Mushaffa Zakir,” tutupnya.
Baca Juga: Haris-Ilham Daftar ke KPU Naik Mobil Bak Terbuka, Pulang Naik Angkot
Sebelumnya diketahui, Ibnu Sina dan PKS tidak bersama lagi dalam Pilwali Banjarmasin 2020 pada 9 Desember mendatang.
Harapan sang bakal calon petahana itu harus pupus, setelah sebelumnya PKS justru lebih memilih mengusung kader lain, yaitu Mushaffa Zakir, ketimbang dirinya.
Padahal, PKS adalah partai yang membesarkan dirinya dan menjadi partai pengusung utama pasangan Ibnu Sina - Hermansyah pada Pilwali 2015 lalu.
Baca Juga: Tak Hiraukan Corona, Rombongan Ananda - Mushaffa Jalan Kaki ke KPU