Hinga saat ini saja setidaknya ada sebanyak 10 negara yang telah mendeklarasikan jatuh kedalam lubang resesi.
Salah satu negara yang telah mengumumkan resesi adalah Singapura. Menurut Bhima dibandingkan Singapura, Indonesia lebih unggul.
Salah satu hal yang membuat Indonesia masih bertahan seperti sekarang ini adalah kebijakan pemerintah dan juga sikap masyarakat yang mengandalkan UMKM di daerah setempat.
"Jadi yang bisa kita lakukan (untuk menekan kemungkinan resesi) melakukan gerakan ayo beli produk dari teman, ini dapat meningkatkan stimulus ekonomi,"
"Jika sebelumnya kita sering belanja produk impor maka saat ini kita harus membelanjakan uang kita ke teman sendiri (pelaku UMKM), ini lebih cepat membangkitkan ekonomi Indonesia," sambung Bhima Yudistira.
Baca Juga: Arak-arakan Saat Daftar Pilkada, Bupati Karawang Ramai Teguran
Bhima juga memperkirakan bahwa ekonomi Indonesia akan kembali stabil dan bahkan meroket pada tahun 2021 kuartal ke-3.
Namun hal tersebut akan terjadi apabila 2 faktor utama penyebab resesi mampu dikendalikan pemerintah.
"Ada dua syarat yang harus dipenuhi, pertama kurva penularan covid-19 harus menurun. Yang kedua stimulus ekonomi Indonesia harus kembali ke angka 5%,"ungkap BHima.
Baca Juga: Trans Metro Kini Hadir di Pulau Dewata