Namun, sentimen negatif tersebut tertekan oleh kenaikan jumlah kasus Covid-19 di beberapa negara termasuk Indonesia. Ini dinilai bakal menahan laju kenaikan indeks hari ini.
“Indeks kita lihat tampaknya akan menguat terbatas. Pasar global menunjukkan perbaikan saham-saham teknologi, namun peningkatan kasus Covid-19 masih terjadi,” kata Hans kepada Kompas.com.
Indeks saham Eropa kemarin ditutup positif dengan kenaikan indeks FTSE 1,39 persen, dan indeks Xetra Dax 2,07 persen.
Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta Tarik Rem Darurat, Senin Depan Seluruh Perkantoran Wajib WFH
Dilansir dari CNBC, Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan sentimen datang dari kebijakan pemerintah DKI Jakarta yang kembali menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
PSBB total ini tentu akan memberikan impact negative terhadap pasar modal dalam negeri, baik saham maupun obligasi.